Komisi IX Desak Pemerintah Beri Vaksin Ketiga Untuk Tenaga Kesehatan

Oleh: Agam
Kamis, 01 Juli 2021 | 13:38 WIB
Foto: Istimewa
Foto: Istimewa

SinPo.id - Wakil Ketua Komisi IX DPR RI, Melki Laka Lena mendesak pemerintah untuk melindungi tenaga kesehatan dengan APD yang berkualitas tinggi saat berjuang di lapangan. Ini melihat kondisi Pandemi Covid-19 yang terus melonjak.

"Melihat perkembangan dan dampak penularan virus saat ini, sudah saatnya para nakes diberikan booster ketiga vaksin sehingga melindungi mereka dari dampak varian baru yang lebih ganas dan mengkhawatirkan," tutur Melki dalam keterangannya di Jakarta, pada Kamis, (1/7).

Melki juga menilai perlu adanya tempat khusus atau isolasi bagi nakes yang positif Covid-19. Bahkan, dia menyarankan agar nakes diprioritaskan untuk mendapatkan tempat isolasi atau perawatan saat terpapar Covid-19.

"Insentif nakes perlu diberikan secara berkala dalam waktu yang ditentukan per bulan atau waktu yang ditentukan, sehingga moril nakes beserta keluarga tetap tinggi dalam perjuangan ini," tutur Melki..

Melki juga meminta agar pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta semua pihak memastikan proses pendataan validasi dan pencairan insentif nakes sederhana mudah cepat dan dalam waktu yang ditentukan pasti waktu pencairannya.

"Tenaga cadangan nakes dari berbagai organisasi profesi dan lembaga pendidikan di bawah Kemenkes, Kemendikbud, Pemda atau pihak swasta harus dikoordinir dengan baik oleh Kemenkes melalui PPSDM juga Dinkes, sehingga beban kerja bisa dibagi secara proporsional," imbuhnya.

Untuk memastikan pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan (Faskes) pertama dan lanjut tetap berjalan baik untuk penanganan Covid-19 maupun penyakit lainnya yang tetap harus diperhatikan dan diberi perhatikan serius misalnya pasien cuci darah, TBC, jantung, stroke, kanker yang tetap perlu mendapat perhatian serius distribusi nakes mesti diatur dgn baik oleh para pihak terkait.

"Jangan sampai ada pasien covid 19 atau penyakit lainnya tidak mendapat pelayanan kesehatan baik yg isolasi mandiri di rumah, isolasi terpusat atau di rawat di Faskes," tegasnya.

Dia melanjutkan, dukungan alat kesehatan seperti tabung oksigen dan ventilator juga obat obatan yang dibutuhkan dalam mengobati pasien Covid-19 perlu diatur dengan baik. Sehingga nakes di lapangan bisa bekerja optimal membantu pasien Covid-19 yang dirawat.

"Alkes dan obat-obatan untuk penyakit lainnya juga perlu tetap dipastikan tersedia untuk memastikan nakes juga tetap melayani pasien penyakit lainnya dengan baik," pungkasnya.sinpo

Komentar: