Thailand Setop Gunakan Vaksin Sinovac, Apa Alasannya?

SinPo.id - Vaksin Covid-19 buatan China, Sinovac tak akan lagi digunakan oleh Thailand setelah stok dosis yang tersisa habis. Keputusan tersebut diambil setelah pemerintah menegaskan bahwa mereka hanya akan membeli dan menggunakan vaksin yang efektif untuk melawan varian baru corona.

"Kami berharap dapat mendistribusikan semua dosis vaksin Sinovac pekan ini," ucap pejabat kesehatan Thailand, Opas Karnkawinpong, Selasa (19/10).

Thailand akan fokus menggabungkan vaksin yang lain, yaitu vaksin AstraZeneca dengan yang dibuat oleh Pfizer/BioNTech.

Thailand sendiri menjadi salah satu negara pertama yang mengkombinasikan suntikan vaksin berbeda produsen untuk menekan kasus Covid-19. Pejabat kesehatan Thailand itu sendiri mengklaim bahwa pencampuran dosis vaksin terbukti lebih efektif.

Pada tahun 2022, Thailand berencana membeli 120 juta vaksin Covid-19, dengan 60 juta dosis dari AstraZeneca. Thailand mengatakan akan menggunakan vaksin yang efektif untuk melawan varian baru.

Sejauh ini, Thailand telah memvaksinasi total 36% dari 72 juta orang yang tinggal di Thailand dan menargetkan bisa mencapai 70% pada akhir tahun.