Amankan WSBK Mandalika, 3.675 Personel Polri-TNI Diterjunkan

Laporan: Azhar Ferdian
Sabtu, 20 November 2021 | 21:02 WIB
Pasukan pengamanan Sirkuit Mandalika/Net
Pasukan pengamanan Sirkuit Mandalika/Net

SinPo.id - Sebanyak 3.675 personel TNI-Polri dikerahkan, untuk keamanan dan kelancaran ajang balapan (race) kedua Wolrd Superbike (WSBK) yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, NTB.

Polda NTB, juga memastikan arus lalu lintas kendaraan menuju Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) berjalan lancar. "Hari ini race yang kedua, dan kita pastikan tidak ada gangguan keamanan termasuk arus lalu lintas kita pastikan lancar," kata Kapolda NTB, Irjen Pol Moh Iqbal saat meninjau pengamanan Sirkuit Mandalika di Praya, Sabtu (20/11).

Dia mengatakan, bersama TNI dan Dinas Perhubungan (Dishub) telah melakukan manajemen waktu dan lalu lintas untuk mengatur arus keluar masuk kendaraan baik dari jalur bypass Bandara-Mandalika maupun jalan lain menuju sirkuit. "Di setiap simpul dijaga, bahkan pintu masuk dari pulau Sumbawa juga kita atur," ungkapnya.

Selain itu, untuk mengantisipasi adanya kemacetan, telah disiapkan area parkir di sisi barat di bundaran Masjid Nurul Bilad dan di sisi timur bundaran Songgong area pantai Tanjung Ann.

"Semua kendaraan baik itu shuttlebus yang disiapkan untuk penonton di lima pintu masuk yakni di bandara, Pelabuhan Kayangan, Lembar, Islami Center, dan Bangsal itu harus masuk ke area parkir," tandasnya.

Selanjutnya para penonton melakukan pengecekan tiket dan protokol kesehatan atau tes PCR, setelah itu dibawa menggunakan shuttlebus menuju pintu masuk sesuai dengan warna tiket. "Area parkir yang disiapkan itu bisa menampung 1.000 kendaraan," katanya.

Menurut Iqbal, dalam pengamanan WSBK ini, TNI dan Polri bersama pemerintah daerah menerapkan pengamanan berlapis dan tetap menerapkan pelayanan humanis kepada masyarakat maupun penonton.

Jumlah personel yang disebar untuk mendukung kegiatan balapan motor itu sebanyak 3.675 anggota gabungan TNI maupun Polri. "Kami siap membantu pengamanan tanpa mengganggu penyelenggaraan WSBK dengan pelayanan humanis," tutupnya.sinpo

Komentar: