Sorry Bu Mega! PKB Masih Berambisi Penundaan Pemilu 2024 Tercapai

Laporan: Samsudin
Kamis, 21 April 2022 | 18:46 WIB
Waketum PKB Jazilul Fawaid/net
Waketum PKB Jazilul Fawaid/net

SinPo.id - PKB pantang menyerah. Partai yang dikomandai Muhaimin Iskandar itu masih berambisi mewujudkan penundaan pemilu 2024. Meski Presiden Jokowi dan Ketum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sudah tegas menepis ada penundaan.

Waketum PKB Jazilul Fawaid mengatakan partainya menghargai sikap Megawati sebagai dinamika dalam demokrasi.

"Kami hormati sikap dan pandangan Ketum PDIP yang tentunya kita perhatikan bersama. Ini bagian dari dinamika demokrasi hari ini," ujar Jazilul kepada wartawan, Kamis (21/4).

Meski begitu, Jazilul menuturkan, PKB akan terus mendorong wacana penundaan pemilu. Ia berdalih penundaan pemilu masih sebagai solusi untuk pulih dari dampak pandemi Covid-19.

"Namun, izinkan dengan segala hormat PKB, khususnya saya pribadi untuk terus melanjutkan wacana penundaan pemilu," imbuhnya.

"Sebab penundaan dapat menjadi solusi bagi keadaan yang kurang baik akibat COVID-19 selama 2 tahun ini," tutupnya.

Sebelumnya, Megawati mengatakan wacana itu tak mungkin terjadi karena Jokowi sudah menegaskan tidak akan ada penundaan pemilu. Ia menambahkan saat ini Indonesia menghadapi sejumlah masalah yang harus diatasi daripada membahas wacana tersebut.

"2024 sudah jelas, Presiden sudah jelas bahwa tidak ada penundaan," kata Megawati, Selasa (20/4).

"Apa ndak pontang-panting? Sudah kena pandemi, dari sisi pemerintahan segala macam, gara-gara sebuah keinginan penundaan-penundaan yang sudah tegas-tegas dikatakan oleh Presiden tidak ada penundaan," tandas Megawati.

Jauh sebelum Megawati bersuara, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sudah menegaskan Pemilu 2024 akan dilaksanakan pada 14 Februari. Dia menegaskan, jadwal penyelenggaraan Pemilu 2024 harus diberikan untuk meredam isu penundaan pemilu atau perpanjangan masa jabatan Presiden.

"Yang pertama, saya minta disampaikan kepada masyarakat bahwa seluruh tahapan dan jadwal pelaksanaan pemilu dan pilkada serentak itu sudah ditetapkan. Saya kira sudah jelas, semuanya sudah tahu bahwa pemilu akan dilaksanakan 14 Februari 2024," kata Jokowi.

Dia ingin dengan kepastian jadwal Pemilu 2024, spekulasi soal penundaan pemilu atau jabatan presiden 3 periode bisa diakhiri.

"Ini perlu dijelaskan, jangan sampai nanti muncul spekulasi-spekulasi yang apa, yang isunya beredar di masyarakat bahwa pemerintah tengah berupaya untuk melakukan penundaan pemilu atau spekulasi mengenai perpanjangan jabatan presiden dan juga yang berkaitan dengan soal 3 periode," tegas Jokowi.sinpo

Komentar: