Kecelakaan Beruntun Di Tol Tangerang-Merak! 14 Korban Alami Luka Hingga Ikan Lele Berserakan

Laporan: Samsudin
Senin, 09 Mei 2022 | 10:00 WIB
Penampakan ikan lele berserakan di Tol Tangerang-Merak/net
Penampakan ikan lele berserakan di Tol Tangerang-Merak/net

SinPo.id - Kecelakaan Lalu Lintas kembali terjadi di ruas tol Tangerang-Merak dalam dua hari terakhir yakni Sabtu (7/5) dan Minggu (8/5) malam. Dari dua kecelakaan, tercatat ada 14 korban jiwa hingga ikan lele berserakan di jalanan.

Kecelakaan pertama terjadi pada Sabtu (7/5). Tepatnya di KM 72.700 A arah Merak. Akibatnya, ratusan ikan lele berserakan di atas jalanan.

Dirlantas Polda Banten Kombes Pol Budi Mulyanto menjelaskan, ikan lele yang berserakan berasal dari kendaraan pikap nopol A 8221 U yang mengalami kecelakaan tunggal.

Pikap yang dikemudikan oleh AL (43) diduga mengalami kempes ban yang kemudian mengakibatkan kendaraan tersebut terbalik.

“Benar, telah terjadi laka tunggal kendaraan pikap bermuatan ikan lele di jalur tol KM 72.700 A,” katanya.

Menurut Budi, kecelakaan tunggal tersebut bermula saat kendaraan pikap nopol A 8221U yang dikemudikan AL melaju dari arah Tangerang menuju arah Merak.

“Sesampainya di KM 72 A kendaraan tersebut mengalami kempes ban yang mengakibatkan kehilangan kendali sehingga mobil yang dikendari oleh AL terbalik dan muatan ikan di dalam pikap berhamburan keluar,” ujarnya. 

Beruntung dalam kecelakaan tersebut tak ada korban jiwa manusia. Meski demikian, kondisi pikap rusak berat. Akibat dari kecelakaan tersebut kendaraan pikap mengalami kerusakan yang cukup parah namun alhamdulillah tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut.

Kecelakaan Minggu Malam

Kemudina, kecelakaan juga terjadi di km 73.600 B pukul 04.20 WIB Minggu (8/5) mengakibatkan 14 orang luka-luka. Para korban langsung dilarikan ke RS Sari Asih Serang.

"Kecelakaan beruntun ini tidak ada korban jiwa," kata Direktur Lalu-lintas Polda Banten, Kombes Budi Mulyanto, di Serang, Banten, Minggu.

Peristiwa kecelakaan beruntun itu melibatkan tiga kendaraan yaitu kendaraan Daihatsu Luxio nomor registrasi B 2421 PFH dan dua kendaraan yang tidak diketahui identitasnya.

Kronologi tabrakan beruntun itu berawal kendaraan Daihatsu Luxio yang dikemudikan AR berjalan dari arah Merak menuju Tangerang di lajur cepat.

Namun, tiba di tempat kejadian perkara diduga kendaraan hendak berpindah lajur ke kiri tiba-tiba tertabrak dari belakang sebelah kanan oleh kendaraan yang tidak diketahui identitasnya.

Kemudian kendaraan terdorong ke depan lalu menabrak bagian belakang kendaraan truk yang tidak diketahui identitasnya. Penyebab kecelakaan itu salah satu faktor adalah pengemudi kendaraan yang tidak diketahui identitasnya tidak menjaga jarak aman, sehingga menabrak bagian belakang kendaraan Daihatsu Luxio.

Selanjutnya Daihatsu Luxio terdorong lalu menabrak bagian belakang kendaraan sejenis truk yang tidak diketahui identitasnya.

Mulyanto menjelaskan akibat kecelakaan lalu lintas, terdapat 14 orang luka-luka dan telah dibawa ke RS Sari Asih di Serang.

Untuk korban telah dibawa ke RS Sari Asih, posisi akhir kendaraan berada di antara lajur kiri dan lajur kanan menghadap ke arah Ttmur, Daihatsu Luxio rusak serta kedua kendaraan lain yang terlibat kecelakaan lalu-lintas itu melanjutkan perjalanan.

Penyidik juga telah menghubungi dan berkoordinasi dengan pihak PT Jasa Raharja Cabang Banten untuk penjaminan terhadap korban.

"Untuk penyelidikan terkait kasus laka tersebut kini ditangani penyidik Ditlantas Polda Banten," tandasnya.sinpo

Komentar: