Junimart Girsang Meyakini Kabareskrim Pasti Mampu Mengungkap Insiden Polisi Tembak Polisi

Laporan: Farez
Jumat, 15 Juli 2022 | 10:42 WIB
Politisi PDIP, Junimart Girsang. Foto: Istimewa
Politisi PDIP, Junimart Girsang. Foto: Istimewa

SinPo.id - Polri akan mengusut secara tuntas misteri tewasnya Brigadir Yosua Hutabarat di kediaman Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo. Sebab, peristiwa itu menyangkut nama baik Korps Bhayangkara. 

"Harus diusut tuntas karena penuh misteri. Ini masalah nyawa dan nama baik institusi Polri dan keluarga besar almarhum N.Y Hutabarat," tegas politikus Partai Demokrasi Indonesia  Perjuangan (PDIP), Junimart Girsang kepada wartawan, Jumat (15/7/2022).

Menurut Junimart, apabila mencermati pemberitaan media massa, terlalu cepat jika  langsung disimpulkan bahwa insiden tersebut didasarkan pada pelecehan. Oleh karena itu, hal tersebut harus diungkap secara tuntas.

"Ini harus clear. Beritanya menodongkan pistol, mestinya pengancaman dong, bukan pelecehan," tukas Junimart.

Atas dasar itu, legislator asal dapil Sumut III ini berharap Polri mengedepankan objektivitas dalam pengusutan kasus tersebut. Sebab, insiden saling tembak sesama anggota Polri tanpa alasan yang rasional tidak bisa diterima secara logika umum.

"Apakah sesederhana itu masalahnya, sehingga terjadi saling menembak? Apakah Bharada E dalam posisi overmacht atau noodwer?” tanyanya.

Lebih lanjut, Junimart menduga, ada masalah pribadi dalam peristiwa yang terjadi di rumah jenderal bintang dua tersebut. Oleh karenanya, dia meminta Bareskrim Polri dapat mengusut tuntas kasus tersebut hingga terang benderang.

"Saya menduga ada sesuatu yang sifatnya sangat pribadi di balik kejadian ini, something wronglah. Kabareskrim pasti mampu mengungkap ini secara transparan dengan melibatkan ahli balistik, psikolog dan mencermati sesungguhnya rumah tempat kejadian tersebut peruntukannya untuk apa," pungkasnya.


 

 sinpo

Komentar: