Barisan Ojol Merdeka Akan Gelar Unjuk Rasa 'Aksi Tanpa Kata' di Kementerian Perhubungan

Laporan: Tim Redaksi
Selasa, 26 Juli 2022 | 06:54 WIB
Pengemudi ojek online gelar unjuk rasa. Foto: Istimewa
Pengemudi ojek online gelar unjuk rasa. Foto: Istimewa

SinPo.id - Aliansi Barisan Ojol Merdeka (BOM) bakal menggelar aksi di Kementerian Perhubungan, Jakarta. Unjuk rasa yang mengusung tema "Aksi Tanpa Kata" ini, akan digelar pada Rabu, 27 Juli 2022. 

Penanggung jawab aksi, Krisna mengatakan, unjuk rasa itu untuk menyampaikan desakan agar Peraturan Menteri Perhubungan 12/2019 Perlindungan Keselamatan Pengguna Sepeda Motor yang digunakan untuk Kepentingan Masyarakat konsisten diterapkan.

"Kami sebagai pengemudi ojek Online sekaligus Tim 10 yang menjadi bagian dalam perumusan Peraturan Menteri Perhubungan 12/2019 menuntut konsistensi Kementerian Perhubungan dalam penerapan aturan itu dan Keputusan Menteri 548/2020," kata Krisna dalam keterangannya, Senin, 25 Juli 2022.

Krisna menambahkan, aksi itu juga membawa empat tuntutan. Yakni, evaluasi tarif ojek online di Indonesia, revisi perjanjian kemitraan yang dinilai sepihak, revisi UU Cipta Kerja, serta akui dan sejahterakan ojek online Indonesia.

Kata dia, semua tuntutan itu bukan tanpa dasar. Terlebih, di tengah kenaikan harga bahan pokok yang tidak disertai peningkatan taraf kesejahteraan hidup.

"Tarif atau pendapatan yang layak ada di dalam PM 12 dan KP 548 yang semestinya direvisi maksimal satu tahun sekali, sedangkan evaluasi tarif terakhir dilakukan pada awal tahun 2020," terangnya.

Sambungnya, BOM sebelumnya juga sudah menggelar aksi di Kementerian Perhubungan. Namun, hingga kini belum ada langkah konkret terhadap upaya penyejahteraan ojol.
 
Padahal, kata Krisna, seluruh rakyat Indonesia tak terkecuali ojok, punya hak yang sama untuk mendapatkan kehidupan yang layak.

"Mudah-mudahan dengan Aksi Tanpa Kata bisa terwujud kesejahteraan ojek online Indonesia pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya," harap Krisna.

 sinpo

Komentar: