Indef: Harga BBM Naik, Kemiskinan Bakal Meningkat

Laporan: Tri Bowo Santoso
Selasa, 23 Agustus 2022 | 07:53 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

SinPo.id - Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Nailul Huda, memperkirakan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bakal menyebabkan angka kemiskinan meningkat.

"Ketika harga (BBM) menjadi tinggi seperti ini banyak masyarakat yang tadinya belum miskin, akan menjadi miskin," kata Nailul Huda, Senin 22 Agustus 2022.

Menurut Huda, salah satu hal yang harus dilakukan pemerintah agar kemiskinan tidak meningkat adalah dengan cara menjaga daya beli masyarakat dan menahan laju inflasi tetap terkendali.

"Ada cara lainnya dengan menaikkan suku bunga acuan Bank Indonesia untuk meredam kenaikan inflasi," ujar Huda.

"Tapi BI nampaknya masih berusaha untuk menahan suku bunga acuan meskipun nilai tukar kita melemah dan menambah jebol anggaran subsidi minyak kita," pungkas Huda.

Rencana kenaikan harga BBM bersubsidi jenis Pertalite, telah diungkapkan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.

Luhut mengatakan, Presiden Joko Widodo akan mengumumkan kenaikan harga BBM itu pada pekan ini.

 sinpo

Komentar: