Antisipasi Lonjakan Kemiskinan, Pemerintah Diminta Tekan Laju Inflasi

Laporan: Galuh Ratnatika
Kamis, 01 September 2022 | 23:16 WIB
Ilustrasi/pixabay
Ilustrasi/pixabay

SinPo.id -  Anggota Komisi XI DPR RI, Puteri Komarudin mengatakan, pemerintah harus segera mengupayakan pengendalian inflasi untuk memgantisipasi lonjakan kemiskinan akibat kenaikan harga.

Pasalnya, inflasi pada bulan Juli 2022 telah mencapai 4,94 persen (yoy), inflasi energi sudah mencapai 5,02 persen (yoy) dan inflasi bahan makanan sudah melonjak hingga 10,88 persen (yoy).

“Penduduk yang hampir miskin tentu semakin rentan masuk ke jurang kemiskinan, akibat kenaikan harga bahan pokok dan BBM tanpa diikuti dengan peningkatan daya beli," kata Puteri dalam keterangan tertulisnya, Kamis 1 September 2022.

Oleh sebab itu, menurut Puteri, rencana pemerintah untuk mengalihkan sebagian anggaran subsidi BBM menjadi bantuan sosial kepada kelompok yang tidak mampu sudah tepat untuk mengerem kemiskinan.

Selain itu, pihaknya juga menilai bahwa APBN saat ini telah menjadi tumpuan untuk melindungi masyarakat dari dampak krisis pangan dan energi global. Namun kata Puteri, APBN juga perlu disehatkan.

“Makanya, ke depan belanja subsidi dan bantuan sosial harus dipastikan tepat sasaran. Sehingga, belanja ini memang terasa dan sampai kepada mereka yang membutuhkan. Sekaligus, kita bisa mencegah kebocoran anggaran," tandasnya.sinpo

Komentar: