Badai Ian Siap Hantam Florida

Laporan: Galuh Ratnatika
Rabu, 28 September 2022 | 23:34 WIB
Badai Ian. Foto: National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA)
Badai Ian. Foto: National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA)

SinPo.id - National Hurricane Center (NHC) atau Pusat Badai Nasional yang berbasis di Miami, Amerika Serikat (AS), mengatakan badai yang sangat berbahaya bernama Ian semakin kuat saat bergerak mendekati negara bagian Florida.

Petugas peramal cuaca mengatakan, Ian berada di lepas pantai Teluk Meksiko Florida dengan kecepatan angin maksimum 250 kilometer per jam, yang mendekati ambang batas untuk menjadi badai kategori 5.

"Kecepatan angin berpotensi menciptakan badai yang destruktif," kata NHC, dilansir dari VoA, Rabu 28 September 2022.

Badai tersebut berada sekitar 105 kilometer dari barat daya kota Naples, Florida, setelah menyapu Florida Keys, sebuah kepulauan di ujung semenanjung selatan negara bagian itu, pada Rabu dini hari.

Sehingga diperkirakan badai Ian akan mendarat di sepanjang wilayah Pantai Teluk barat Florida di antara kota Fort Myers dan Sarasota, pada Rabu malam atau Kamis dini hari.

Menurut NHC badai Ian diprediksi akan menyebabkan gelombang badai yang mengancam jiwa, menciptakan angin yang besar dan banjir bandang di semenanjung Florida, sebelum nantinya kembali ke Samudra Atlantik barat.

Guna mengantisipasi adanya korban jiwa, lebih dari 2 juta penduduk di pantai barat Florida telah diperintahkan oleh pemerintah setempat untuk mengungsi dari rumah mereka.

Sejumlah tempat wisata, taman hiburan atau pun penginapan seperti Disney World, Universal Studios, dan SeaWorld juga telah ditutup.

Selain itu, badan antariksa AS (NASA) juga telah menutup pusat pengunjung di Kennedy Space Center-nya di pantai timur Florida, dan telah meluncurkan roket besar Artemis, beserta kapsul ruang angkasa Orion kembali ke Gedung Perakitan Kendaraan.

Ribuan penerbangan bahkan telah dibatalkan setelah beberapa bandara utama yang masuk dalam jalur badai, termasuk Tampa dan St. Petersburg, menutup operasinya.

Menanggapi hal itu, Presiden AS, Joe Biden, mengeluarkan deklarasi darurat untuk Florida, dan memberi wewenang kepada Badan Manajemen Darurat Federal agar mengoordinasikan upaya bantuan bencana, untuk membantu Florida bersiap menghadapi badai.
 

 sinpo

Komentar: