Dua Remaja Palestina Tewas dalam Bentrokan di Tepi Barat

Laporan: Galuh Ratnatika
Minggu, 09 Oktober 2022 | 17:33 WIB
Suasana di wilayah Palestina pascabentrokan/Al-Jazeera
Suasana di wilayah Palestina pascabentrokan/Al-Jazeera

SinPo.id -  Dua remaja Palestina tewas dibunuh pasukan Israel dalam bentrokan di pendudukan Tepi Barat, setelah kedua remaja tersebut melepaskan tembakan dan melempar bahan peledak ke arah pasukan keamanan Israel.

Bentrokan itu terjadi ketika militer Israel tengah melakukan operasi penangkapan terhadap seorang pria bersenjata dari kelompok militan Jihad Islam di kota Jenin, Tepi Barat.

"Puluhan warga Palestina melemparkan bahan peledak dan bom molotov ke pasukan dan menembaki mereka. Pasukan menembaki tersangka bersenjata. Serangan diidentifikasi," kata militer Israel melalui Twitter.

Dilansir dari Reuters, Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan dua remaja Palestina yang tewas, yakni berusia 16 dan 18 tahun. Sementara 11 orang lainnya terluka dalam bentrokan.

Menanggapi hal itu, Presiden Palestina Mhamoud Abbas mengutuk pembunuhan kedua warganya, meski sebelumnya seorang pejabat keamanan Israel telah meminta Otoritas Palestina (PA) untuk berbuat lebih banyak dalam mengendalikan kekerasan.

Pasalnya menurut juru bicara Abbas, Nabil Abu Rudeineh, apa yang dilakukan Israel sama sekali tidak mencerminkan keinginannya untuk berdamai.

"Pemerintah Israel berdelusi dalam berpikir tindakan seperti itu akan mempromosikan perdamaian dan stabilitas," kata Rudeineh dalam sebuah pernyataan.sinpo

Komentar: