Keren, Mahasiswa ITB Produksi Dendeng Nabati yang Cocok bagi Penderita Hipertensi

Laporan: Sinpo
Selasa, 18 Oktober 2022 | 22:14 WIB
Dendeng nabati Spigaky buatan mahasiswa ITB/ itb.ac.id
Dendeng nabati Spigaky buatan mahasiswa ITB/ itb.ac.id

SinPo.id - Tiga Mahasiswa Program Studi Teknik Pangan ITB berhasil meraih posisi 2nd Winner and Best Innovation Idea pada kompetisi 2nd SEAFAST-Nestlé FPDC 2022. Mereka yaitu Maria Evelyn, Elizabeth, dan Jason Thamleonard.

Kompetisi tersebut merupakan hasil kolaborasi Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor (FATETA IPB) dan Himpunan Mahasiswa Ilmu dan Teknologi Pangan (HIMITEPA) bersama SEAFAST dan Nestle. Di tahun ini, FPDC mengangkat tema “Preventing Indonesia’s Major Health Issues through Development of Plant-Based Food and Beverage for Teen, Adult, and Senior”.

Ketiganya berinovasi membuat dendeng berbahan dasar mikroalga spirulina yang diberi nama Spirulina Garlic Jerky (Spigaky). Bahan dasar spirulina dipilih karena kandungan proteinnya sangat tinggi hingga mampu menyaingi daging. Selain itu, proses kultivasi spirulina juga mudah sehingga bahan baku lebih terjamin keberlanjutannya daripada daging merah.

Jason Thamleonard menjelaskan, ide tersebut muncul saat sang dosen menyebut spirulina berpotensi untuk makanan masa depan. Bukan tanpa sebab, kultivasi spirulina tergolong mudah dan proteinnya sangat tinggi. 

"Tinggal perkaranya adalah rasa, bagaimana cara kita membuat dia punya rasa dan tekstur yang enak. Karena nyatanya orang tidak hanya makan untuk nutrisi, tapi untuk rasa juga. Jadi untuk fungsi rasa dan fungsi kesehatan kami tambahkan bahan baku bawang putih," ujar Jason seperti dilansir dari website ITB, Selasa 18 Oktober 2022.

Menurut Elizabeth, kombinasi anbahan baku nabati berupa spirulina dan bawang putih cocok untuk penderita tekanan darah tinggi (hipertensi). Penyakit ini termasuk paling umum ditemui di Indonesia. Oleh sebab itu, mereka melihat hal ini sebagai suatu peluang dalam menginovasikan produk untuk penderita tekanan darah tinggi.

“Ternyata daging merah merupakan salah satu bahan pangan yang dapat menaikkan tekanan darah. Mulai dari situ kami mengecek produk apa yang bisa mengganti keinginan orang-orang untuk makan daging, namun tetap mendapat manfaatnya tanpa menanggung risiko tekanan darah naik,” ujar Elizabeth.

Spirulina merupakan bahan makanan tinggi protein namun rendah sodium dan lemak trans sehingga aman dikonsumsi penderita tekanan darah tinggi. Sedangkan bawang putih terbukti mengandung senyawa yang dapat mengatur tekanan darah sehingga bersifat anti hipertensi.

Dengan formula demikian, Spigaky merupakan alternatif makanan yang sangat cocok dikonsumsi oleh orang dengan tekanan darah tinggi. Produk hasil inovasi mahasiswa Teknik Pangan ini telah dipamerkan dalam acara Food Ingredient Asia yang bertempat di Jakarta International Expo pada 7-9 September 2022 lalu.

Food Ingredient Asia merupakan ajang pameran bahan makanan terbesar se-Asean yang dihadiri oleh ratusan pelaku industri bahan pangan. Dari sana mereka mendapatkan banyak masukan berbagai pihak terkait produk mereka.

Dari segi kelayakan dan peluang, Spigaky sudah memenuhi kriteria. Namun untuk memproduksi massal dan memasarkan produk tersebut masih perlu penelitian lebih lanjut.sinpo

Komentar: