Survei SPIN: Pak Bowo Saat Ini adalah Figur Sintesis Jokowi

Laporan: Bayu Primanda
Selasa, 25 Oktober 2022 | 08:47 WIB
Prabowo mendampingi Jokowi saat bertemu Legiun Veteran/Istimewa
Prabowo mendampingi Jokowi saat bertemu Legiun Veteran/Istimewa

SinPo.id -  Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Prabowo Subianto, menjadi pilihan utama publik sebagai calon presiden (capres) 2024 untuk melanjutkan program-program pemerintahan Joko Widodo (Jokowi). 

Ini terekam dalam riset lembaga Survei dan Polling Indonesia (SPIN), yang dipublikasikan pada Senin, 24 Oktober 2022.

Dalam survei tersebut terungkap, sebanyak 16,2% responden memilih Prabowo saat diajukan pertanyaan terbuka. Menteri Pertahanan (Menhan) ini dibayangi Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, dengan selisih 3,1%.

"Prabowo mendapat 16,2% sebagai tokoh atau figur paling dipercaya oleh publik untuk melanjutkan continuity program-program Jokowi di periode berikutnya. Ini masih jauh, dua tahun lagi. Tapi, ada indikasi bahwa Prabowo layak," Direktur Eksekutif SPIN, Igor Nusantara, dalam paparannya secara daring.

Ketua DPR, Puan Maharani, berada di urutan ketiga dengan 8,6%. Lalu, Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto (5,5%); Menteri BUMN, Erick Thohir (4,1%); eks Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan (2,9%); Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY (1,5%); kandidat lainnya 2,3%; serta 45,8% responden belum menentukan pilihan (undecided voters).

Sementara itu, sebanyak 40,5% responden menginginkan capres selanjutnya untuk melanjutkan program Jokowi. Hanya 28,1% responden yang berharap capres hasil Pemilu 2024 melanjutkan program Jokowi dan membuat program baru, sedangkan yang menginginkan program baru 16,5%. Sebanyak 14,9% lainnya menjawab tidak tahu.

Hasil ini, menurut Igor, menunjukkan Prabowo sebagai figur sintesis apabila Jokowi menjadi tesis dan Anies adalah antitesis. Istilah-istilah ini dalam duel capres kali pertama digaungkan politikus Partai NasDem, Zulfan Lindan.

"Jadi, ini tentang continuity dan change. IKN (ibu kota negara) juga harus pindah, (program) itu harus dilanjutkan. Sementara Anies cenderung change. Jadi sintesanya (adalah) Pak prabowo (karena) masih memungkinkan mlnjutkan program Jokowi. Jadi, ini menggunakan istilah yang kemarin ramai," paparnya.

Survei SPIN tersebut dilaksanakan pada 7-16 Oktober 2022 dengan melibatkan 1.230 warga negara Indonesia (WNI) yang memiliki hak pilih dari 34 provinsi sebagai responden. Penentuan responden menggunakan teknik sample multistage random sampling.

Responden dilakukan dengan cara wawancara secara langsung menggunakan bantuan kuesioner. Adapun margin of error survei sekitar 2,8% dengan tingkat kepercayaan 95%.sinpo

Komentar: