Perpustakaan Jadi Benteng Utama Hadapi Hoaks dan Disinformasi

SinPo.id -  Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Muhammad Syarif Bando mengatakan perpustakaan benteng utama menghadapi hoaks dan disinformasi. Menurut dia,  banyak berita yang dilemparkan ke media sosial sulit untuk diketahui kebenaran maupun kesalahannya. Akan tetapi, kata dia, adanya perpustakaan maka berita-berita yang benar maupun yang salah dapat disaring.

"Sebagai orang dewasa, kita perlu menunjukkan pentingnya perpustakaan sebagai referensi bagi anak-anak. Terutama dalam era gempuran media sosial yang mana mudah ditemukan hoaks. Hanya dengan perpustakaan, kita bisa menyaring mana berita yang benar dan mana berita yang salah. Sehingga kami berani mendeklarasikan, perpustakaan sejatinya adalah benteng hoaks," ujarnya di sela-sela General Conference of Directors of National Libraries in Asia and Oceania (CDNLAO) di Jakarta, Selasa 25 Oktober 2022

Untuk itu, Perpusnas mempunyai agenda untuk mengajak anak-anak mencintai perpustakaan, di antaranya Perpusnas memiliki program 99 cara membuat anak keranjingan membaca dan 50 langkah untuk menjadikan perpustakaan sebagai pedoman bagi masyarakat untuk melakukan aktivitas.