Pak Bowo Menahan Haru Saat Mendoakan Rakyat Palestina

Laporan: Sinpo
Kamis, 27 Oktober 2022 | 12:59 WIB
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto atau yang karib disapa Pak Bowo saat bertemu PM Palestina/ Istimewa
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto atau yang karib disapa Pak Bowo saat bertemu PM Palestina/ Istimewa

SinPo.id - Momen emosional terjadi saat Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto menyambut Perdana Menteri (PM) Palestina, Mohammad Ibrahim Shtayyeh di Kementerian Pertahanan, Jakarta, Rabu 26 Oktober 2022.

Saat keduanya berbicara seusai pertemuan tersebut, Prabowo dan PM Palestina mengungkapkan kesan masing-masing mengenai pertemuan tersebut.

Di ujung pernyataannya, Pak Bowo terlihat tersentak dan  menahan haru saat mengungkapkan doa dan harapannya untuk rakyat Palestina. Suaranya sempat bergetar seraya mengakhiri pernyataannya.

“Jiwa dan hati kami bersamamu, doa kami bersamamu. Kami berdoa untuk rakyat Palestina. Terima kasih,” kata Pak Bowo sambil menutup pernyataannya.

PM Palestina pun langsung meraih Prabowo dan berpelukan erat. Ia mengucapkan terima kasih atas sambutan Pak Bowo tersebut.

Saat berjalan ke luar gedung, keduanya pun sempat berpelukan kembali. 

"Kebanggaan bagi saya menyambut Perdana Menteri dari sebuah negara yang berjasa besar, yang membantu negara kita di saat susah, di saat butuh pengakuan kemerdekaan," ujar Pak Bowo.

"Negara Palestina di awal kemerdekaan Republik Indonesia tidak hanya sekadar mengakui, tidak sekadar mendukung, tetapi berperan aktif meningkatkan pengakuan negara-negara Arab atas kemerdekaan Republik Indonesia. Kebaikan yang akan selalu diingat oleh seluruh bangsa Indonesia," ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pak Bowo juga memberikan kesempatan kepada anak-anak Palestina untuk mendapatkan beasiswa kuliah di Universitas Pertahanan (Unhan) RI untuk memperdalam bidang kedokteran, farmasi, matematika, fisika, biologi, informatika, dan teknik.

"Kami juga menawarkan beasiswa di tingkat SMA berasrama (boarding school) serta sekolah-sekolah militer lainnya untuk anak-anak muda Palestina," ucapnya.

Pak Bowo menegaskan, pemberian beasiswa tersebut sebagai bentuk langkah nyata posisi Indonesia di belakang Palestina dan untuk mempersiapkan masa depan Palestina. "Ini adalah bantuan konkret untuk mempersiapkan masa depan bangsa Palestina," tukasnya.sinpo

Komentar: