Usulan Perbanyak CCTV di Jakarta, Ini Jawab PJ Gubernur Heru

Laporan: Khaerul Anam
Kamis, 05 Januari 2023 | 21:08 WIB
Ilustrasi (SinPo.id/Pixabay.com)
Ilustrasi (SinPo.id/Pixabay.com)

SinPo.id -  Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono menyambut baik usulan penambahan titik CCTV atau kamera pengawas untuk menekan angka kriminalitas di Ibu Kota. Namun, ia lebih memilih intensitas koordinasi langsung dengan Polda Metro Jaya dan Komando Daerah Militer Jayakarta (Kodam Jayakarta) untuk peningkatan keamanan.

"Kalau konsep nambah CCTV bagus, tapi saya rasa peningkatasn keamanan dengan pak Kapolda dan pak Pangdam yang perlu ditingkatkan," kata Heru kepada wartawan di kantornya, Kamis, 5 Januari 2022.

Meski, Heru merasa prihatin atas banyaknya aksi kriminalitas di jalanan akhir-akhir ini. Khusunya aksi penculikan yang dialami bocah berumur 6 tahun di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat.

"Saya prihatin juga, kemarin ada penculikan juga di Sawah Besar,” ujarnya.

Selain itu, Heru menyebut perlunya dilakukan operasi oleh aparat keamanan di saat jam rawan untuk meningkatkan keamanan dari aksi kriminalitas.

"Ada operasi tertentu Kapolres, Dandim termasuk juga saya minta trantib (Satpol PP) operasi lebih lanjut lagi di jam rawan," kata Heru menjelaskan.

Heru mengimbau kepada masyarakat agar menghindari pulang saat larut malam hingga subuh. Karena menurutnya potensi kejahatan rawan timbul saat jam-jam tersebut. "berikutnya hindari pulang subuh," katanya.

Sebelumnya Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo mengusulkan agar Pemprov DKI Jakarta perbanyak titik CCTV agar dapat menekan tindak kriminalitas yang marak terjadi.

Usulan itu juga terkait  terungkapnya kasus penculikan anak di daerah Gunung Sahari, Jakarta Pusat yang hilang hampir sebulan.

“Kita harus mengupayakan Jakarta jadi kota yang aman dari kriminalitas. Jika ada kejadian pun kita inginnya cepat terungkap. Dalam hal ini Pemprov DKI bisa ikut andil dengan memperbanyak titik CCTV,” kata Ketua Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta Anggara Wicitra Sastroamidjojo.

Anggara mengungkapkan, selain untuk membantu penegak hukum menjalankan tugas, banyaknya keberadaan CCTV di sejumlah titik juga sebagai upaya pencegahan terjadinya kejahatan.

“Jika banyak CCTV para pelaku juga akan berpikir dua kali saat ingin melakukan kejahatan,” ujar Anggara menambahkan.

Ia mengatakan, CCTV mencegah terulangnya kasus penculikan serta mereduksi kasus kriminalitas lain yang marak di Jakarta seperti tawuran, narkoba dan pencurian.sinpo

Komentar: