Karakter Integritas Mahasiswa harus ditanamkan Sejak Dini

SinPo.id -  Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana mengatakan, sebagai calon pemimpin bangsa, mahasiswa harus memiliki karakter integritas yang dibangun sejak dini, untuk memberikan dampak positif bagi perilaku individu. Hal itu disampaikan Wawan saat menerima audiensi mahasiswa Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) Jakarta.

“Tidak cukup hanya dengan internalisasi nilai saja, para mahasiswa mendapatkan contoh nyata dari para tenaga pengajar sebagai role model untuk tidak melakukan tindak pidana korupsi,” kata Wawan dikutip pada Kamis 23 Februari 2023. 

Menurut Wawan, Direktorat Jejaring Pendidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah bersinergi bersama Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), serta institusi lain melengkapi pendidikan yang sudah mapan dengan pendidikan antikorupsi.  

Selain itu, KPK terus berupaya dalam menjalankan tugas melalui beberapa pendekatan. Di antaranya melalui pendidikan, dengan membangun nilai-nilai antikorupsi pada seluruh lapisan masyarakat dengan tujuan agar semua bangsa Indonesia memahami korupsi beserta dampaknya.

“Kedua melalui pencegahan, dengan membangun dan memperbaiki sebuah sistem yang sudah ada untuk mencegah para pelaku dalam melakukan tindak pidana korupsi,” kata Wawan menambahkan.

Selain itu, Wawan juga menyebut upaya pencegahan korupsi melalui penindakan sebagai upaya terakhir untuk memberikan efek jera kepada pelaku yang terjerat korupsi.

Ia mengingatkan kepada para mahasiswa dan mahasiswi untuk menjaga integritas dan marwah dunia pendidikan, termasuk kampus sebagai lembaga yang mencetak insan intelektual.

Selain itu, kata dia, jika dunia pendidikan gagal mencetak lulusan yang berintegritas, potensi tindak pidana korupsi akan terus muncul. 

“Proses pendidikan diharapkan bisa menjadi pilar dasar untuk membentuk karakter Integritas. Yakni sebuah proses untuk membuat para individu mahasiswa IPDN tidak menggadaikan integritasnya sebagai calon pemimpin ke depan,” kata Wawan menjelaskan.