Merasa Gagal Selesaikan Masalah Gaza, Seorang Diplomat PBB Mengundurkan Diri

Laporan: Galuh Ratnatika
Kamis, 02 November 2023 | 10:32 WIB
Volker Turk (Sinpo.id/Reuters)
Volker Turk (Sinpo.id/Reuters)

SinPo.id - Direktur kantor hak asasi manusia PBB di New York, Craig Mokhiber, mengundurkan diri karena merasa organisasi PBB gagal menghentikan kasus genosida yang terjadi di Gaza.

Ia mengirimkan surat pengunduran diri sepanjang empat halaman kepada Komisaris Tinggi Hak Asasi Manusia PBB Volker Turk, dengan surat bertanggal 28 Oktober yang dipublikasikan pada Selasa malam.

“Sekali lagi, kita melihat genosida terjadi di depan mata kita, dan organisasi yang kita layani tampaknya tidak berdaya untuk menghentikannya,” kata Mokhiber, dilansir dari Anadolu Agency, Kamis 2 November 2023.

"Proyek kolonial pemukim Eropa, etno-nasionalis, dan pemukim di Palestina telah memasuki tahap akhir, menuju percepatan penghancuran sisa-sisa terakhir kehidupan penduduk asli Palestina di Palestina,” sambungnya.

Selain itu, ia juga menuduh Amerika Serikat (AS), Inggris, dan sebagian besar negara Eropa lainnha, telah sepenuhnya terlibat dalam serangkaian serangan yang mengerikan di Palestina.

“Mereka bahkan secara aktif memberikan dukungan ekonomi dan intelijen, dan memberikan perlindungan politik dan diplomatik atas kekejaman Israel," ungkapnya.

Seperti diketahui, sejak akhir pekan lalu, tentara Israel telah memperluas serangan udara dan daratnya ke Jalur Gaza. Sekitar 8.796 warga Palestina dilaporkan tewas, dan lebih dari 3 ribu di antaranya adalah anak-anak.

Namun Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, menolak seruan gencatan senjata di tengah serangan yang semakin meningkat. Menurutnya gencatan senjata merupakan bentuk penyerahan diri kepada Hamas dan ia menegaskan hal tersebut tidak akan terjadi.sinpo

Komentar: