Puan Desak KAI Temukan Penyebab Tabrakan Kereta di Bandung

Laporan: Tri Setyo Nugroho
Sabtu, 06 Januari 2024 | 22:57 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani (SinPo.id/ Galuh Ratnatika)
Ketua DPR RI Puan Maharani (SinPo.id/ Galuh Ratnatika)

SinPo.id - Ketua DPR RI Puan Maharani berharap agar KAI bersama pihak terkait lainnya, segera menemukan penyebab dari insiden tabrakan KA Turangga dengan KA lokal Bandung Raya. Dengan begitu ada evaluasi dan perbaikan terhadap sistem keamanan transportasi publik.

"Tidak hanya pada Kereta Api, tapi juga seluruh moda transporasi umum lainnya, termasuk di jalur darat yang rawan kecelakaan," kata Puan dikutip dari laman Parlementaria, Sabtu, 6 Januari 2024.

Puan juga mengucapkan duka cita kepada keluarga korban , seraya berharap agar KAI bersama pihak terkait lainnya, segera menemukan penyebab dari insiden tersebut.

“Dukacita mendalam saya ucapkan atas tragedi kecelakaan KA Turangga dengan KA lokal Bandung Raya. Semoga korban meninggal dunia mendapat tempat terindah di sisi Tuhan, dan korban luka dapat segera diberi kesembuhan,” kata dia. 

Puan juga meminta Pemerintah, dalam hal ini Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk terus melakukan pemantauan dan memastikan keamanan sistem pengelolaan di seluruh moda transportasi. Ia juga menekankan pentingnya pemeliharaan sistem keamanan transportasi terlebih lagi saat memasuki masa arus balik libur tahun baru ini.

“Pastikan seluruh protokol dijalankan sesuai standar untuk meminimalisir human error yang dapat merugikan masyarakat sebagai pengguna jasa transportasi. Pemerintah harus menjamin keselamatan warga yang melakukan mobilitas,”tegasnya.

Dengan begitu, lanjut Puan, masyarakat dapat menikmati akhir masa liburan dengan jaminan keamanan di jalanan. Untuk itu, Pemerintah, pihak pengelola jasa transportasi, Polri, dan instansi terkait diingatkan untuk memberi pelayanan terbaik.

“Saya minta seluruh SDM, petugas bekerja dengan maksimal, infrastruktur transportasi terjaga, dan sistem keamanan di jalanan selalu optimal sehingga masyarakat bisa pulang ke rumah dengan selamat dan melanjutkan aktivitasnya kembali tanpa kurang satu apapun,” tandasnya.

Seperti diketahui, KA Turangga rute Kota Bandung-Surabaya bertabrakan dengan KA lokal Bandung Raya di jalur petak Stasiun Cicalengka-Haurpugur, Jumat, 5 Januari 2024 pukul 06.30 WIB.

Kecelakaan itu menyebabkan empat petugas KA (masinis, asisten masinis, pramugara, dan sekuriti) meninggal dunia. Serta lebih kurang 35 orang mengalami luka-luka dan dirawat di sejumlah rumah sakit. Saat peristiwa terjadi, KA Turangga membawa 287 penumpang dan KA lokal Bandung Raya mengangkut 191 penumpang. sinpo

Komentar: