Golkar Beberkan Pembahasan Jokowi Bersama Ketum Partai

SinPo.id - Presiden Joko Widodo mengadakan pertemuan dengan ketua umum dan sekjen partai koalisi pendukung pemerintah. 

Terkait pertemuan itu, banyak pihak yang menduga ada pembahasan mengenai amandemen undang-undang dasar 1945 soal periode presiden dan juga memundurkan pemilu menjadi tahun 2027.

Namun hal tersebut dibantah oleh Sekretaris Jenderal DPP Partai Golkar, Lodewijk Freidrich Paulus. Menurutnya pembicaraan itu tidak ada dalam pertemuan presiden dengan para pimpinan partai. 

Paulus menerangkan bahwa Presiden Jokowi menyampaikan soal perkembangan situasi nasional. 

“Kemarin dalam pembicaraan tidak ada satupun, karena para ketua umum parpol diminta udah diminta berbicara setelah Presiden memberikan arahan memberikan informasi tentang perkembangan situasi nasional,” ujar Paulus saat di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (26/8).

Paulus menuturkan bahwa pada saat pertemuan itu Jokowi mempersilahkan para ketua umum (Ketum) mulai Megawati Soekarnoputri Ketum PDI Perjuangan yang pertama berbicara kemudian terakhir Surya Paloh Ketum Partai Nasdem, tidak ada yang menyinggung soal amandemen undang-undang Dasar 1945. 

“Ketua umum satu persatu diminta untuk memberikan tanggapan dalam proses pemberian tanggapan dari mulai ibu Megawati yang pertama berbicara kemudian terakhir bapak Surya Paloh tidak menyinggung sama sekali tentang amandemen undang-undang Dasar 45 dan juga tentang perpanjangan atau katakan dengan periode ke tiga tidak ada, Jadi tidak ada pembatas tidak ada satupun ketua umum yang membahas itu,” tuturnya.