Viral Pria Gesek Kelamin Ke Al-Quran, Rumah Terduga Pelaku Diseruduk Warga

SinPo.id - Beredarnya video seorang pria yang begitu bengis menggesekan alat kelaminnya ke Al-Quran terjemahan dikecam luas. Penistaan yang dilakukan pria tersebut dianggap sudah keterlaluan.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatanya, sejumlah warga pun mendatangi rumah terduga pelaku, pada Jumat (26/11) malam. Ditemukannya alamat terduga pelaku berkat kejelian netizen +62 yang bergerak cepat mencari informasi data diri terduga pelaku.

Sesuai alamat yang tertera di timeline medsos, terduga pelaku tinggal di Kelurahan Pengasinan, Kecamatan Rawalumbu, Kota Bekasi. Namun, sebelum massa berbuat main hakim sendiri, petugas pun berinisiatif menjemput Bobby.

Diberitakan sebelumnya, video seorang pria menggesekan alat kelamin ke Alquran terjemahan baru-baru ini viral di media sosial.

Video viral pria gesekan alat klamin ke Alquran tersebut disebar melalui cuitan akun Twitter @bobbyFatahillah dan langsung menuai kecaman netizen.

Saat ditelusuri, akun tersebut kini sudah tidak ada, per Sabtu (27/11).Meski begitu, sudah banyak netizen yang terlanjur melihat video tersebut dan bahkan ada yang menyimpannya sebagai jejak digital

“Jejak digital, sebelum lu hapus ya nyet. Najis, nauzubillahimindzalik. Pak Listyo Sigit tangkap ni binatang. Meresahkan,” kata netizen dengan nama akun @naina_Tshah.

Diketahui, video yang diunggah @BobbyFatahilah itu tampak seorang pria menggesekan alat kelamin ke Alquran Terjemahan. Bersama video tersebut, pemilik akun memberikan narasi yang dianggap melecehkan umat muslim, TNI, Polri bahkan Presiden.

“Gue lama pindah agama dari shooting film Mr. Been. Panggila 25 Nabi Rasulullah mana semua 100% Arab Saudi Arabiah Republik Indonesia Malaysia Cina Amerika Serikat Singapore 100% sudah makan tai berikut TNI Polri Jaksa Presiden tuu ibu bapak anda kami sadisi hadis firman tuhan ALAH,” katanya dalam narasi cuitannya.

Alasan yang membuat Bobby melakukan penistaan itu masih dalam penyelidikan. Kini pria kelahiran tahun 1985 itu diperiksa petugas di Polres Metro Bekasi Kota.