Kompetisi Vakum! Ketum PSSI Maklumi Kekalahan Telak Indonesia Dari Thailand

Laporan: Zaki
Jumat, 31 Desember 2021 | 09:53 WIB
Kesebelasan Timnas Indonesia diajang Piala AFF 2020/Net
Kesebelasan Timnas Indonesia diajang Piala AFF 2020/Net

SinPo.id - Faktor kompetisi yang vakum lama sebagai dampak dari pandemi Covid-19 menjadi salah satu penyebab kekalahan telak Indonesia dari Thailand, 0-4 di leg pertama final Piala AFF 2020.

Hal itu disampaikan Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan saat memberikan keterangan pers, Kamis (30/12)

Untuk itu, pria yang akrab disapa Iwan Bule itu, memaklumi kekalahan Indonesia dari Thailand.

"Ekspektasi publik memang tinggi ke anak-anak, teman-teman tahu bahwa liga kita (Liga 1 dan Liga 2) baru bergulir empat bulan. Negara lain seperti Vietnam bisa (tetap berkompetisi), Vietnam itu tidak berhenti liganya, hanya sebentar berhenti," jelas Iriawan.

"Kita ini yang paling lambat menggulirkan liga bersama Filipina kalau enggak salah, empat bulan mereka baru main. Kompetisi itu tempat mereka untuk meningkatkan fisik, performa, strategi, fisik, mental, dan sebagainya," imbuhnya.

Kata Iwan Bule, jeda hampir 1,5 tahun membuat para pemain kesulitan menjaga fisik serta psikis dalam menghadapi pertandingan.

Selain itu, banyaknya pemain muda minim pengalaman yang mengisi skuat Garuda saat ini ikut berandil dalam kekalahan dari Thailand.

Meskipun, pemilihan pemain muda ini juga punya tujuan jangka panjang.

Sejak ditangani pelatih Shin Tae-yong, Timnas Indonesia memang banyak diisi muka baru. Para pemain yang sebelumnya jadi langganan Timnas banyak yang tak dipanggil pelatih asal Korea Selatan itu.

"Kita tahu kualitas Thailand bagus, luar biasa, dan selalu operan akurat. Semalam saya komunikasi dengan Asnawi (Mangkualam), katanya anak-anak ingin membalas saat kedudukan 0-1, tapi kena counter attack sehingga berbalik," beber Iwan.

"Mereka sudah maksimal, kita apresiasi itu anak-anak saya. Mereka sampai di final itu luar biasa, kita bisa mengalahkan Malaysia 4-1 dan Singapura 4-2. Apapun hasilnya, saya tetap apresiasi dengan anak-anak dan tim kepelatihan Shin Tae-yong," tutup Iwan.sinpo

Komentar: