Puan Mengaku Siap Menjembatani Komunikasi Antara Ukraina Dengan Rusia

Laporan: Sinpo
Rabu, 05 Oktober 2022 | 22:22 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani dengan Olena Kondratiuk/ website dpr.go.id
Ketua DPR RI Puan Maharani dengan Olena Kondratiuk/ website dpr.go.id

SinPo.id - Ketua DPR RI Puan Maharani saat bilateral meeting dengan Deputy Chairman of The Verkhovna Rada of Ukraine sekaligus Deputy Head of the Executive Committee of the National Parliamentary Group in the Inter-Parliamentary Union (IPU), Olena Kondratiuk menyampaikan keprihatinan atas terjadinya perang di Ukraina.

Kata Puan, Indonesia mendorong Rusia dan Ukraina untuk tetap membuka jalur dialog dan diplomasi sebagai salah satu upaya menghentikan perang dan menuju perdamaian. Parlemen juga harus berperan membantu penyelesaian perang di Ukraina.

"Saya bersedia untuk membantu menjembatani komunikasi antara pihak yang bertikai. IPU Task Force on Ukraine juga dapat digunakan untuk menjembatani perbedaan antara Rusia dan Ukraina, dan menjembatani komunikasi antara Rusia dan Ukraina,” ujar Puan seperti dilansir website dpr.go.id, Rabu 5 Oktober 2022.

Politisi PDIP ini menyebut, hubungan bilateral Indonesia-Ukraina selama ini tetap berjalan dengan baik selama 30 tahun meski di tengah situasi kawasan yang serba tidak pasti karena perang. Karenanya, proses perdamaian adalah prioritas utama Indonesia.

“Kunjungan Presiden Indonesia ke Ukraina dan Rusia pada bulan Juni dilakukan untuk membawa pesan perdamaian. Kunjungan tersebut juga mempromosikan safe passage untuk pangan dan pupuk dari dan ke Ukraina dan Rusia,” ucap dia.

Lebih jauh Puan menyatakan Indonesia menyambut baik dimulainya kembali ekspor biji-bijian dari Ukraina di bawah The Black Sea Initiative. Perjanjian ini, memainkan peran penting dalam mengurangi dampak perang terhadap rantai pasokan global.

"Tentunya, langkah positif ini juga harus diikuti dengan kemudahan akses ekspor produk makanan dan pupuk dari Rusia sebagaimana disepakati dalam perjanjian Istanbul," tuturnya.

Oleh karena itu, Puan berharap semua negara turut menghormati kesepakatan yang telah dicapai dan memastikan implementasi yang seimbang dari Perjanjian Istanbul. Dia juga berharap inisiatif tersebut juga dapat membawa perdamaian di Kawasan.sinpo

Komentar: