Presiden Jokowi Telepon Putin Apresiasi Kebijakan Koridor Gandum Laut Hitam

Laporan: Sinpo
Kamis, 03 November 2022 | 07:31 WIB
Presiden Joko Widodo bersalaman dengan Vladimir Putin/net
Presiden Joko Widodo bersalaman dengan Vladimir Putin/net

SinPo.id -  Presiden Joko Widodo menyambut keputusan Rusia bergabung dengan Black Sea Grain Initiative atau kesepakatan koridor gandum Laut Hitam. Hal itu disampaikan Jokowi saat menelepon Presiden Rusia Vladimir Putin membahas Black Sea Grain Initiative.

"Had a phone conversation with President Putin and discussed about the Black Sea Grain Initiative. Welcome Rusia's decision to rejoin the initiative (berbincang dengan Presiden Putin dan membahas tentang Black Sea Grain Initiative. Menyambut keputusan Rusia untuk bergabung kembali)," tulis Jokowi lewat akun Twitter-nya seperti , Rabu 2 November 2022.

Pada September lalu, Menlu RI Retno Marsudi juga membahas mengenai implementasi Black Sea Initiative (BSI) dengan Martin Griffiths selaku Under-Secretary-General for Humanitarian Affairs and Emergency (Wakil Sekjen PBB, Kepala Bantuan Kemanusiaan). Keduanya menekankan pentingnya BSI terutama untuk membantu negara berkembang dalam mengamankan pasokan pangan dan pupuk untuk rakyatnya.

"Komunikasi Menlu Retno dengan UNSG Griffiths secara regular dilakukan dari sejak awal dampak pangan dirasakan akibat terjadinya perang di Ukraina. Komunikasi intensif juga dilakukan menjelang kunjungan Presiden Joko Widodo ke Kyiv dan Moskow pada akhir Juni lalu. Dalam pembicaraan, Menlu Retno tekankan pentingnya ekspor pangan dari Ukraina, dan gandum serta pupuk dari Rusia, agar dapat mencapai negara-negara berkembang," demikian keterangan tertulis dari situs Kemlu pada September lalu.
 sinpo

Komentar: