Manchester United Akhirnya Resmi Dijual!

Laporan: Bayu Primanda
Rabu, 23 November 2022 | 10:22 WIB
Stadion Old Trafford, markas kebanggaan Manchester United/Virgin Experience Days
Stadion Old Trafford, markas kebanggaan Manchester United/Virgin Experience Days

SinPo.id -  Klub bersejarah yang sarat prestasi di Eropa, Manchester United akhirnya secara resmi dilepas pemilik lamanya, Keluarga Glazer.

Rencana pelepasan itu diumumkan resmi oleh kubu Setan Merah lewat situs resminya.

Dalam pengumuman itu, MU mengatakan bahwa Dewan Direksi siap mencari alternatif strategis bagi klub. Di antaranya klub akan terbuka untuk investasi dan penjualan klub.

"Manchester United plc (NYSE:MANU), salah satu klub olahraga paling sukses dan bersejarah di dunia, hari ini mengumumkan bahwa dewan direksi memulai proses untuk menjajaki alternatif strategis bagi klub," demikian dikutip dari pernyataan resmi MU.

"Prosesnya dirancang untuk meningkatkan pertumbuhan klub di masa depan, dengan tujuan akhir memposisikan klub untuk memanfaatkan peluang baik di lapangan maupun secara komersial." sambung pernyataan tersebut.

"Sebagai bagian dari proses ini, Dewan akan mempertimbangkan semua alternatif strategis, termasuk investasi baru ke dalam klub, penjualan, atau transaksi lain yang melibatkan Perusahaan,"

Bagi calon investor baru MU, ada sejumlah syarat yang akan ditekankan salah satunya bisa mengembangkan klub, mulai dari membangun stadion dan infrastruktur, juga melebarkan sayap MU secara global.

"Ini akan mencakup penilaian terhadap beberapa inisiatif untuk memperkuat klub, termasuk pembangunan kembali stadion dan infrastruktur, dan perluasan operasi komersial klub dalam skala global, masing-masing dalam konteks meningkatkan kesuksesan jangka panjang tim putra, putri, dan akademi klub, serta membawa manfaat bagi penggemar dan pemangku kepentingan lainnya," jelas pernyataan tersebut.

Sebagai informasi, MU sendiri dikuasai Keluarga Glazer, yang notabene merupakan pengusaha asal Amerika Serikat sejak 2005.

Mereka kerap didesak mundur karena dianggap gagal membawa raksasa Liga Inggris itu berkembang seperti masa jayanya dulu.sinpo

Komentar: