Pasar Induk Kramat Jati Bakal Direvitalisasi Menjadi Lebih Bersih

Laporan: Bayu Primanda
Kamis, 01 Desember 2022 | 15:46 WIB
Pasar Induk Kramat Jati/Info Pangan
Pasar Induk Kramat Jati/Info Pangan

SinPo.id -  Plt Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD), Fitria Rahadiani mengatakan, Pasar Induk Kramat Jati bakal segera direvitalisasi menjadi lebih bersih dan nyaman. 

Sesuai arahan Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, agar setiap pasar tradisional dipercantik dan bersih. Revitalisasi ini tidak hanya untuk membuat nyaman pedagang, namun diharapkan juga mampu menarik warga untuk lebih nyaman berbelanja di pasar tradisional. 

"Saya tadi memberikan tiga arahan dalam revitalisasi pasar ini. Yaitu, pasar yang bersih, tidak becek dan tidak bau. Kriteria teknisnya seperti apa, nanti yang mengimplementasikan teman-teman Pasar Jaya," ujarnya, di Pasar Induk Kramat Jati, Kamis 1 Desember 2022. 

Selain itu, kata Fitria, sebagai pasar yang menjadi pusat atau sentral dari pasar tradisional lainnya. Ke depan pasar induk ini akan menjadi percontohan pada revitalisasi pasar tradisional lainnya di beberapa titik di wilayah Jakarta. 

"Yang ini tidak pakai PMD (Penanaman Modal Daerah), ini menggunakan skema kerjasama dengan investor. Kita berharap, layanan pasar ke depan jauh lebih baik, apalagi ini pasar induk," katanya. 

Sementara itu, Direktur Utama Perumda Pasar Jaya, Tri Prasetyo mengatakan, Pasar Jaya terus berkomitmen untuk menunjang pergerakkan roda perekonomian di Jakarta. Terlebih, pasar induk Kramat Jati yang menjadi penyangga utama kebutuhan pokok warga di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek). 

Ia mengatakan, salah satu yang bakal direvitalisasi yakni, pasar buah. Menurutnya, buah yang menjadi penunjang kebutuhan gizi bagi masyarakat, tentu perlu didorong dengan pelayanan yang nyaman. 

"Buah ini menjadi bagian penting untuk menunjang kecukupan gizi masyarakat Jakarta dan sekitarnya. Semoga revitalisasi ini menjadi amal jariyah dan legacy kita semua," kata Tri Prasetyo. 

Lebih lanjut, ia menyebut revitalisasi Pasar Kramat Jati ini melibatkan pihak swasta, yakni PT RKM dengan skema kerja sama bisnis to bisnis. Ia juga menyampaikan, bakal ada ribuan tempat usaha (TU) yang akan direvitalisasi ke depannya. 

"Total akan ada 2188 TU yang akan direvitalisasi. Selama revitalisasi, pedagang akan kita tempatkan pada lokasi sementara di sekitar pasar. Rencananya, revitalisasi Pasar Kramat Jati ini akan selesai sekitar 18 bulan," katanya. sinpo

Komentar: