Jelang Nataru, Stok Pertalite dan Solar Aman untuk 21 Hari

Laporan: Galuh Ratnatika
Rabu, 21 Desember 2022 | 16:35 WIB
Kepala BPH Migas, Erika Retnowati saat mengecek stok BBM/ Dok. BPH Migas
Kepala BPH Migas, Erika Retnowati saat mengecek stok BBM/ Dok. BPH Migas

SinPo.id - Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) memastikan stok bahan bakar jelang Natal dan Tahun Baru aman. Stok BBM jenis bensin RON 90 capai 21 hari, stok solar capai 20 hari.

Kepala BPH Migas, Erika Retnowati, mengatakan penyaluran pertalite naik 6,09 persen dibanding penyaluran normal, begitu pula penyaluran solar naik sebanyak 10,29 persen dari penyaluran normal. Sedangkan untuk avtur, naik mencapai 12,44 persen dibanding penyaluran normal.

"Jangan khawatir, ketahanan stok gasoline, gas oil, kerosene, maupun avtur diatas 17 hari. Untuk pertalite dan solar, sekitar 20-21 hari," kata Erika, melalui keterangan tertulisnya, Rabu 21 Desember 2022.

Selain itu, kegiatan niaga gas, termasuk penyaliran gas untuk rumah tangga di wilayah Sumatera, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi dan wilayah Indonesia Timur status operasinya masih aman dan normal.

Bahkan pada sektor ketenagalistrikan per tanggal 20 Desember 2022, periode beban puncak malam hari, keseluruhan sistem dinyatakan dalam kondisi aman.

"Secara keseluruhan Daya Mampu Pasok Nasional sebesar 45.776,30 MW dan Beban Puncak sebesar 39.492,46 MW, sehingga Kapasitas Cadangan Daya Nasional sebesar 6.283,84 MW, atau sebesar 15,91 persen," paparnya.

Sementara untuk pelaksanaan posko nasional sektor geologi, kata Erika, tercatat ada empat gunung api dengan aktivitas siaga yaitu, Anak Krakatau, Merapi, Semeru, dan Ili Lewotolok.

"Untuk level 2 atau waspada terdapat 17 gunung api, yakni Awu, Banda Api, Bromo, Dempo, Dukono, Gamalama, Ibu, Ili Werung, Karangetang, Kerinci, Lokon, Marapi, Rinjani, Sangeangapi, Sinabung, Soputan," katanya menambahkan.sinpo

Komentar: