Rusia Kembali Serang Ukraina Saat Natal, 10 Orang Tewas

SinPo.id -  Kementerian Dalam Negeri Ukraina melaporkan 10 orang tewas, 55 orang lainnya terluka, dan 66 mobil terbakar akibat serangan rudal Rusia yang mendarat di sebelah supermarket di pusat kota Kherson, Yuriy Sobolevskyi.

"Rusia membunuh demi intimidasi dan kesenangan," kata Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, dilansir dari VoA, Minggu 25 Desember 2022.

Dalam pidatonya, ia menyebut bahwa tidak ada perayaan natal di Ukraina tahun ini. Namun, jalan rakyat Ukraina diterangi oleh iman dan kesabaran.

"Makan malam di meja keluarga tidak bisa begitu enak dan hangat. Mungkin ada kursi kosong di sekitarnya. Dan rumah serta jalan kita tidak bisa begitu terang," ungkapnya.

"Kami mengalami serangan, ancaman, pemerasan nuklir, teror, serangan rudal. Mari bertahan di musim dingin ini karena kami tahu apa yang kami perjuangkan," kata Zelenskyy menambahkan.

Selain itu, ia juga membagikan sejumlah foto mobil-mobil yang terbakar, mayat-mayat korban serangan di akun Telegramnnya, untuk menunjukkan pada dunia kenyataan yang terjadi di Ukraina.

"Jejaring sosial kemungkinan besar akan menandai foto-foto ini sebagai 'konten sensitif'. Tapi ini bukan konten sensitif, ini adalah kehidupan nyata Ukraina dan Ukraina," tulisnya.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Ukraina Oleksii Reznikov mengatakan penembakan di pusat kota Kherson bukan hanya kejahatan perang, tetapi juga balas dendam pada penduduknya yang menentang pendudukan Rusia.