Terdampat 81 Bencana Alam Memasuki Awal Tahun 2023

Laporan: Juven Martua Sitompul
Rabu, 18 Januari 2023 | 19:55 WIB
Ilustrasi Gempa (SinPo.id/BNPB)
Ilustrasi Gempa (SinPo.id/BNPB)

SinPo.id -  Tercatat ada 81 bencana terjadi di Tanah Air dalam kurun waktu 18 hari di awal 2023. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyebut, kondisi itu menunjukkan potensi bencana di Indonesia naik signifikan.

"Bapak Ibu sekalian, hari ini baru tanggal 18 Januari 2023, tetapi sudah terjadi 81 kali bencana," kata Kepala BNPB Letjen Suharyanto saat rapat kerja bersama Komisi VIII DPR RI di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu, 18 Januri 2023.

Suharyanto tak memungkiri bencana menggempur Indonesia setiap hari. Parahnya, bencana terjadi hampir empat hingga lima kali dalam sehari.  Bencana yang mendominasi adalah hidrometeorologi basah dengan rincian cuaca ekstrem 37 kali, banjir 19 kali, tanah longsor 13 kali.

“Banjir cukup signifikan terjadi hampir di seluruh kabupaten dan kota di Jawa Tengah,” kata Suharyanto menambahkan.

Ia juga menyebut di Sulawesi Selatan ada 20 kabupaten dan kota mengalami banjir, selain itu juga masih banyak di tempat lainnya.

Suharyanto juga menyebut bencana yang terjadi pada 2022 mencapai 3.542 kejadian. Namun, jumlah ini secara kuantitasi mengalami penurunan jika dibandingkan dengan bencana pada 2021.

"Sebagai informasi saja, di tahun 2021, jumlah bencananya di atas 5000 kali bencana," kata Suharyanto menjelaskan.

Meski lebih sedikit, bencana yang terjadi pada 2022 justru memberikan dampak yang lebih buruk. Kerusakan rumah, fasilitas, dan infrastruktur termasuk kerugian jiwa meningkat signifikan dari 2021.

Apalagi, kata dia, pada akhir tahun kemarin terjadi gempa bumi di Cianjur dengan kekuatan 5,6 magnitudo dengan kedalamannya 10 kilometer di darat, sehingga dampak yang terjadi juga cukup signifikan.sinpo

Komentar: