Tukang Cukur Lukas Enembe Diperiksa KPK, Ini Alasannya

Laporan: Zikri Maulana
Kamis, 09 Februari 2023 | 22:28 WIB
Lukas Enembe/SinPo.id
Lukas Enembe/SinPo.id

SinPo.id -  Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengaku memiliki banyak data tentang Budi Hermawan alias Beni yang merupakan tukang cukur Gubernur nonaktif Papua, Lukas Enembe (LE). 

Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri menyampaikan, pemeriksaan terhadap Beni merupakan langkah untuk mendalami aliran uang dalam kasus dugaan suap dan gratifikasi yang menjerat Lukas Enembe ini. 

"Kami punya data banyak terkait orang ini. Dan kemarin sudah dikonfirmasi betul terkait dengan dugaan aliran uang dan juga kemudian sering perginya dia ke Singapura atas perintah dari tersangka LE," kata Ali kepada wartawan di gedung KPK, Jakarta Selatan, Kamis 9 Februari 2023. 

Selain itu kata Ali, pemeriksaan terhadap Beni juga untuk mendalami kepemilikan aset-aset Lukas Enembe yang diduga bersumber dari hasil tindakan korupsi selain dari kasus suap dan gratifikasi yang saat ini. 

"Pendalaman ini menjadi penting sebagai bagian dari penelusuran lebih jauh terkait dengan aset-aset, kemudian uang-uang yang diduga diterimanya selain dari gratifikasi dan suap yang sudah kami umumkan," ucapnya. 

Namun Ali menegaskan, saat ini tim penyidik masih fokus untuk menyelesaikan berkas perkara suap dan gratifikasi Lukas Enembe untuk segera dilimpahkan nantinya pada proses persidangan. 

"Baru kemudian kami kembangkan lebih lanjut, karena kami terbatas dengan masa penahanan. Pasti kami nanti kami kembangkan," kata Ali. 

Diketahui sebelumnya, KPK memeriksa salah seorang pemangkas rambut yakni Budi Hermawan alias Beni terkait kasus yang menjerat Gubernur nonaktif Papua Lukas Enembe (LE).

Beni yang merupakan tukang cukur langganan Lukas Enembe, diduga mendapat perintah untuk pergi ke Singapura oleh Lukas. 

"Saksi dimaksud kemudian didalami pengetahuannya antara lain terkait dengan dugaan ada perintah tersangka LE untuk ke Singapura," kata kabag Pemberitaan KPK, Ali Fikri dalam keterangannya, dikutip Rabu 8 Februari 2023. 

Namun, Ali tidak mengungkapkan alasan tukang cukur tersebut di perintahkan untuk pergi ke Singapura oleh Lukas Enembe.

Selain itu kata Ali, dalam proses pemeriksaan, Beni juga diperiksa terkait aliran dana milik tersangka kasus suap dan gratifikasi di Pemprov Papua tersebut. sinpo

Komentar: