Subsidi kendaraan listrik

PKS Kritik Luhut soal Subsidi Kendaraan Listrik

Laporan: Galuh Ratnatika
Senin, 20 Maret 2023 | 15:44 WIB
Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PKS Mulyanto/SinPo.id/Dok. PKS
Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PKS Mulyanto/SinPo.id/Dok. PKS

SinPo.id - Anggota Komisi VII DPR RI dari Fraksi PKS Mulyanto mengkritik Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan tidak banyak bicara terkait dengan subsidi kendaraan listrik. 

Ia meminta, Luhut tidak banyak bicara agar tidak memunculkan kesalahpahaman di tengah masyarakat. 

Pasalnya, menurutnya, DPR RI dan pemerintah belum pernah membahas besaran dan skema subsidi pembelian kendaraan listrik hingga sekarang. Bahkan di APBN 2023 tidak ada anggaran subsidi pembelian kendaraan listrik. 

"Omongan Luhut di media mengesankan subsidi kendaraan listrik ini sudah pasti. Dananya sudah ada dan disetujui DPR. Padahal hingga saat ini DPR dan pemerintah belum pernah membahas rencana tersebut. Jangankan dibahas, dijadwalkan saja belum," kata Mulyanto pada Senin 20 Maret 2023. 

Menurutnya, secara resmi DPR belum pernah menerima surat usulan pembahasan masalah ini, dan dalam beberapa kali rapat dengan Menteri ESDM atau Menteri Perindustrian, Komisi VII tidak pernah membahas soal subsidi tersebut. 

"Karenanya pemerintah jangan grasah-grusuh. Perlu perumusan kebijakan yang matang dan teranggarkan dengan baik. Jangan sekedar latah dan tunduk didikte internasional lalu kita mengambil kebijakan yang tidak tepat dan tidak berkeadilan," ungkapnya. 

Lebih lanjut, Mulyanto mengatakan menolak usulan tersebut, karena subsidi pembelian kendaraan listrik dianggap tidak penting dan tidak tepat sasaran. Dana subsidi yang diambil dari utang itu sebaiknya diberikan kepada masyarakat tidak mampu atau mensubsidi keperluan masyarakat yang lebih luas. 

"Jangan malah orang kaya dan orang mampu yang mendapat subsidi hingga puluhan juta rupiah. Ini tidak masuk akal dan melukai nurani keadilan kita semua," katanya menegaskan.sinpo

Komentar: