Debat Pilpres, Jokowi: Menyerang Secara Personal Sangat Tidak Mengedukasi

SinPo.id - Presiden Joko Widodo (Jokowi), menilai debat ketiga Pilpres 2024 tidak memperlihatkan substansi dari visi dan misi masing-masing calon presiden (Capres). Tetapi menurutnya, debat semalam hanya memperlihatkan sikap saling serang.

"Yang pertama memang saya melihat substansi dari visinya malah tidak kelihatan, yang kelihatan justru saling menyerang. Sebetulnya enggak apa-apa asal (yang diserang soal) kebijakan, asal policy, asal visi enggak apa-apa," kata Jokowi Senin 8 Januari 2024.

Ia menyebut sikap menyerang secara personal yang tidak ada kaitannya dengan tema atau komteks debat, sama sekali tidak mengedukasi masyarakat yang menonton.

"Tapi kalo sudah menyerang personal, yang tidak ada hubungannya dengan konteks debat tadi malam mengenai hubungan internasional, mengenai geopolitik, mengenai pertahanan, dan sebagainya, saya kira kurang memberikan pendidikan, kurang mengedukasi masyarakat yang menonton," ungkapnya.

Oleh karena itu, Jokowi berharap Komisi Pemilihan Umum (KPU) dapat membuat format debat Pilpres berikutnya menjadi lebih baik lagi agar masyarakat yang menyaksikan tidak kecewa.

"Debatnya memang perlu diformat lebih baik lagi, ada rambu-rambu sehingga hidup. Saling menyerang enggak apa-apa, tapi (soal) kebijakan, policy, visinya yang diserang, bukan untuk saling menjatuhkan dengan motif-motif personal. Saya kira itu nggak baik dan nggak mengedukasi," tandasnya.