Anies Diperiksa 11 Jam di KPK, Firli: Mungkin Pengetahuannya Lebih Banyak

Laporan: Khaerul Anam
Jumat, 09 September 2022 | 15:31 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (SinPo.id/Anam)
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (SinPo.id/Anam)

SinPo.id -  Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri angkat suara soal proses permintaan keterangan terhadap Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan hingga 11 jam dalam penyelidikan Formula E.

Menurutnya, mungkin Anies dianggap mengetahui banyak mengenai penyelenggaraan balapan mobil listrik tersebut, sehingga proses klarifikasi memakan lebih banyak waktu.

"Permintaan keterangan kepada seseorang itu tidak bisa diukur lama atau sebentarnya waktu pemeriksaan. Tapi mari lah kita memaknainya adalah mungkin yang diperiksa atau dimintai keterangan lebih banyak pengetahuannya tentang suatu peristiwa," kata Firli dalam keterangannya di Jakarta, dikutip pada Jumat 9 September 2022.

"Sebagaimana yang saya sampaikan, dia tahu, dia mengalami, mendengar, dia melihat sendiri. Itu sudah empat unsurnya. Jadi panjang, pertanyaannya banyak," tambahnya.

Firli menegaskan proses permintaan keterangan terhadap Anies dilakukan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku tanpa ada kepentingan lain.

Pememanggilan seseorang oleh KPK, kata Filri, semata-mata untuk kebutuhan dan kepentingan penyelidikan, penyidikan, atau kepentingan penuntutan yang diatur dalam undang-undang.

Ia pun tak mempermasalahkan soal adanya narasi dari pihak-pihak tertentu yang memaknai ada unsur politis dalam pemanggilan dan klarifikasi terhadap Anies. Namun, kata Firli, alangkah baiknya jika kritik disampaikan melalui saluran hukum yang ada.

"Kalaupun ada pendapat-pendapat lain atau mengkritisi KPK, silakan saja, karena ada saluran hukumnya," tegas Firli.

"Kalau dianggap apa yang dilakukan insan KPK, baik itu tahap penyelidikan maupun tahap penyidikan dan tahap penuntutan, ada yang dianggap tidak pas, silakan gunakan saluran sesuai dengan koridor hukum," ujarnya.

Sebelumnya, pada Rabu 7 September 2022, KPK melakukan pemeriksaan terhadap Anies selama 11 jam terkait petmintaan keterangan penyelidikan ajang balap Formula E di Jakarta.

Kepada awak media Anies menyampaikan bahwa keterangannya itu diharapkan dapat membantu penyelidikan yang dilakukan lembaga antirasuah.sinpo

Komentar: