Panpel Diduga Tak Indahkan Usulan Mitigasi Bentrok di Laga Arema vs Persebaya

Laporan: Bayu Primanda
Minggu, 02 Oktober 2022 | 13:13 WIB
Tragedi Kanjuruhan/Istimewa
Tragedi Kanjuruhan/Istimewa

SinPo.id -  Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam) Mahfud MD membeberkan kesalahan Panitia Pelaksana laga Arema vs Persebaya yang berujung tragis.

Diketahui laga tersebut berakhir dengan kericuhan yang menewaskan 127 orang, dimana dua diantaranya merupakan aparat kepolisian.

"Sebenarnya sehari sebelum pertandingan pihak aparat sdh mengantisipasi melalui kordinasi dan usul-usul teknis di lapangan. Misal, pertandingan agar dilaksanakan sore, bukan malam. Jumlah penonton agar disesuaikan dengan kapasitas stadion yakni 38 ribu orang," kata Mahfud MD kepada wartawan, Minggu, 2 Oktober 2022.

Sayangnya, usul tersebut tak diindahkan sehingga ketika kerusuhan terjadi, korban berjatuhan pun tak bisa lagi terhindarkan.

"Tapi usul-usul itu tidak dilakukan oleh Panitia yang tampak sangat bersemangat. Pertandingan tetap dilangsungkan malam, dan ticket yang dicetak jumlahnya 42 ribu," kata Mahfud MD.

Mahfud menegaskan bahwa Pemerintah akan menuntaskan tragedi tersebut dengan baik secara hati-hati.

"Pemerintah menyesalkan atas tragedi Kanjuruhan. Pemerintah akan menangani tragedi ini dengan baik," ungkap dia.

Sebagai informasi, sebuah peristiwa memilukan baru saja mencoreng dunia sepakbola tanah air.

127 orang dilaporkan tewas akibat berdesakan saat laga Arema FC melawan Persebaya berakhir ricuh. Sejauh ini dua korban tewas diantaranya merupakan aparat kepolisian.sinpo

Komentar: