Ahli Ungkap Ada Whatsapp Grup yang Dibuat Usai Pembunuhan Brigadir J

Laporan: Sigit Nuryadin
Senin, 19 Desember 2022 | 18:35 WIB
Ilustrasi Whatsapp/ Pixabay
Ilustrasi Whatsapp/ Pixabay

SinPo.id - Ahli Digital Puslabfor Polri Adi Setya mengaku, menemukan grup Whatsapp (WA) bernama Duren Tiga, yang mana anggota grup tersebut yakni Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, Richard Eliezer, Ricky Rizal, dan Kuat Ma'ruf setelah pembunuhan Brigadir J pada 8 Juli 2022.

Adi mengungkapkan, pihaknya menemukan handphone (HP) yang memiliki grup WA tersebut. Namun, Adi tidak menyebut siapa pemilik HP itu

"Jadi HP tersebut ditemukan satu grup WA dengan nama Duren Tiga. Di dalamnya ada beberapa kontak di grup tersebut, di antaranya ada kontak WA atas nama Irjen Ferdy Sambo. Kemudian ada kontak WA bernama Putri Candrawathi dan seterusnya," ujar Adi saat menjadi saksi di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin 19 Desember 2022.

"Didalam grup ada terdakwa lima orang ini?" tanya jaksa penuntut umum (JPU).

"Iya," jawab Adi.

Kendati demikian, Adi menyebut sudah tidak ada percakapan dalam grup WA tersebut. Grup WA itu, kata Adi, dibuat pada 11 Juli 2022 oleh kontak WA atas nama Ricky Wibowo atau Ricky Rizal. Sedangkan, kontak WA atas nama Richard bergabung tidak lebih dari satu hari sebelum dikeluarkan.

"Akun Whatsapp atas nama Richard masuk ke dalam grup tersebut tidak lebih dari satu hari. Dia di-add pada jam 5 pagi tanggal 11. Kemudian di-remove dari grup tersebut pada jam 8 tanggal 11. Jadi tidak sampai satu hari," tuturnya.

Diketahui, Sidang lanjutan kasus pembunuhan berencana Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J kembali digelar hari ini, Senin 19 Desember 2022, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

Pengacara Richard Eliezer atau Bharada E,  Ronny Talapessy mengatakan, sebanyak lima orang saksi ahli akan dihadirkan pada sidang hari ini.

"Ahli Kriminologi Muhammad Mustofa, ahli Foensik dan Medikolegal Farah Primadani Karouw, Ade Firmansyah S, ahli Inafis Eko Wahyu, dan ahli Digital Forensik Adi Setya," ujar Ronny kepada wartawan, Senin 19 Desember 2022.sinpo

Komentar: