Garda Militan Nusantara Lahir sebagai Ormas Nasionalis Dan Pancasilais

SinPo.id -  Garda Militan Nusantara (GMN) secara sah dan resmi Deklarasikan diri sebagai organisasi masyarakat yang Nasionalis dan pancasilais, Jumat, 16 Februari 2023 gedung Nusantara V GBHN DPR MPR RI Jakarta.

Hadir Ketua Umum sekaligus pendiri Garda Militan Nusantara Tengku Zanzabella, Shri I Gusti Ngurah Arya Wedakarna Mws III, ketua Dharmaphala Indonesia Kevin Wu.

Pada sambutannya Zanzabella mengucapkan terima kasih kepada para undangan yang terhormat yang telah hadir di acara yang luar biasa ini untuk menggelorakan semangat patriot nasionalisme generasi militan Nusantara yang ada di gedung GBHN Jakarta.

Dikatakan Zanzabella, lahirnya Garda Militan Nusantara ini di dasari sebagai wadah dan partner strategi meningkatkan dan menumbuhkembangkan kreativitas inovasi dan rasa kebangsaan Nusa dan bangsa.

"Saya sadar bahwa semangat saya sebagai ketua umum tidak bisa sendiri harus dengan peran kita semua agar bisa bergandengan tangan menguatkan negara tercinta kita Indonesia," harapnya.

Zanzabella pun mengutip wjangan Presiden pertama RI, Soekarno tentang persatuan bangsa.

"Seperti kata pepatah bersatu kita kuat bercerai kita runtuh, saya ingat betul wejangan presiden Soekarno, bahwa bangsa yang tidak percaya kepada kekuatan dirinya sebagai suatu bangsa yang merdeka. Dan untuk itu Garda Militan Nusantara ini saya buat untuk mencetak generasi emas , generasi unggul dan setia kepada Negara," tandasnya.

Pada kesempatan itu Tengku Zanzabella mengajak anak muda milenial untuk menjaga semangat anak muda Indonesia dengan semangat juang mencintai Nusantara republik Indonesia ini agar tetap terjaga nilai-nilai ideologi Pancasila dari masuknya paham dari luar,

Zanzabella mengatakan Visi Misi Garda Militan Nusantara adalah mengembalikan jati diri Nusantara, agar lebih Nusantara lagi seperti jaman dahulu, dimana muda mudinya berjiwa Nasionalis bisa dan mampu menentang radikalisme yang ada di Nusantara ini.

Untuk itu ketua umum Garda Militan Nusantara mengajak bergabung di Garda Militan Nusantara khususnya milenial untuk berjalan beriringan melawan radikalisme dan membangkitkan kembali jati diri Nusantara.

Dalam kesempatan yang sama, Shri I Gusti Ngurah Arya selaku anggota DPD RI Komite I Provinsi Bali memberikan pesan pentingnya menjaga NKRI Garuda Pancasila dengan saling menghargai berbagai perbedaan suku bangsa ras dan kebudayaan.

"Jadikanlah Organisasi Masyarakat Garda Militan Nusantara sebagai payung dari berbagai unsur masyarakat walaupun beda pilihan partai ataupun presiden," tutur Arya.

Arya juga berharap kepada Garda Militan Nusantara sebagai Neo Nasionalis untuk menjaga Garuda Pancasila dari ancaman Radikalisme.

"Karena sekarang ini radikalisme berwajah berbeda seperti jamannya presiden Soekarno ada DI TII , jaman Jokowi ada HTI dan FPI. Dan ini adalah pengulangan sejarah yang nanti di rasakan anak cucu kita adanya Neo radikalisme," tukas dia.