Yusril Sebut Peta Capres dan Koalisi Bakal Terbentuk Setelah PDIP Bersikap

Laporan: Juven Martua Sitompul
Selasa, 14 Maret 2023 | 08:56 WIB
Yusril Ihza Mahendra/PBB
Yusril Ihza Mahendra/PBB

SinPo.id -  Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyebut peta koalisi dan calon presiden (capres) yang akan berkontestasi pada Pilpres 2024 bergantung pada sikap PDI Perjuangan (PDIP).

Partai besutan Megawati Seokarnoputri itu sampai hari ini masih tertutup soal dua hal tersebut.

"Saya kira kalau PDIP sudah memutuskan sikap, otomatis akan terbentuk, ada berapa koalisi dalam pencalonan presiden. Sebab segala sesuatunya tergantung kepada PDIP dan PDIP tergantung ke Bu Mega sebenarnya," kata Yusril di Kantor DPP PPP, Jakarta, Senin, 14 Maret 2023.

Menurut dia, arah peta capres dan koalisi belum jelas padahal pendaftaran tinggal enam bulan lagi.

"Pendaftaran bulan September dan belum ada formasi koalisi yang terbentuk, membentuk satu paslon dalam Pilpres 2024 yang akan datang," kata dia.

Tak hanya itu, kata Yusril, PDIP sebagai partai politik (parpol) terbesar di Parlemen pun hingga hari ini belum menentukan capres yang akan diusung. Meski beberapa nama capres kerap disinggung untuk diusung pada Pilpres 2024, namun hanya sedikit parpol yang sudah benar-benar mengeluarkan keputusan resmi terkait sosok yang diusungnya.

"Yang baru kelihatan sepertinya ada calon yang mendukung Pak Anies yang dari partai Nasdem yang eksplisit, tapi partai-partai lain masih cair," ucap dia.

Yusril mengamini PBB hingga saat ini belum menetapkan capres yang akan diusung pada Pilpres 2024. Termasuk, dengan koalisi parpol.

"Kalau untuk koalisinya masih menunggu perkembangan yang lain," kata dia.

Dia menyebut capres yang akan diusung oleh partainya akan sangat bergantung pada koalisi yang terbentuk. Sedangkan koalisi itu akan bergantung pada sikap PDIP.

"Siapa yang akan diputuskan, itu kan sangat tergantung juga kepada koalisi yang terbentuk. Jadi sementara ini wacana sudah berkembang, tapi PDIP sampai hari ini belum memutuskan sikap," ucapnya.sinpo

Komentar: