Pakar Sebut Pertemuan Jokowi dengan Prabowo Jadi Contoh Baik Tepis Perpecahan

Laporan: Firdausi
Minggu, 07 April 2024 | 13:35 WIB
Presiden Jokowi bertemu calon presiden (capres) terpilih 2024, Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta. (SinPo.id/Instagram Prabowo)
Presiden Jokowi bertemu calon presiden (capres) terpilih 2024, Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta. (SinPo.id/Instagram Prabowo)

SinPo.id - Pakar Komunikasi, Anthony Leong mengamati pertemuan Presiden Jokowi calon presiden (capres) terpilih 2024, Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta.

Pertemuan keduanya itu dinilai menjadi contoh baik, sekaligus untuk menepis isu perpecahan yang dikabarkan terjadi pasca pemilihan Presiden 2024 ini.

"Kita lihat tidak ada jarak. Baik Pak Jokowi dan Pak Prabowo juga tampak akrab dan sangat hangat. Ini contoh baik menepis perpecahan," kata Anthony kepada wartawan dikutip pada Minggu, 7 April 2024.

Dalam pertemuan Jokowi dan Prabowo itu, terlihat keduanya duduk satu meja sekaligus saling mengobrol santai.

Pertemuan itu pun dinilai sebagai bentuk saling hormat dan menghargai satu sama lain.

"Prabowo menghargai Jokowi, begitu juga sebaliknya Jokowi menghargai Prabowo sebagai penerusnya," ujarnya.

Tak hanya itu, kata dia, meski Prabowo sudah menjadi presiden terpilih, namun Prabowo tetap memperlihatkan kapasitasnya sebagai Menteri Pertahanan atau pembantu orang nomor satu di Indonesia.

Sehingga, pertemuan keduanya itu, sangat kuat menepis isu liar hubungan Jokowi dengan Prabowo retak pasca pilpres.

"Jadi ini menjawab keraguan publik, baik pak Jokowi dan pak Prabowo benar-benar akrab dan selaras dalam melanjutkan program Jokowi," ungkapnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi menerima presiden terpilih yang juga Menhan Prabowo Subianto di Istana Negara Jakarta.

Momen pertemuan ini diunggah Prabowo di akun Instagram resminya pada Jumat, 5 April 2024. Dalam unggahannya itu, Prabowo tidak memberikan keterangan apapun.sinpo

Komentar: