Masjid Terbesar Di Jerman Diizinkan Adzan Memakai Pengeras Suara

Oleh: Pandu Satya
Selasa, 12 Oktober 2021 | 14:20 WIB
Masjid Pusat Cologne, Jerman /net
Masjid Pusat Cologne, Jerman /net

SinPo.id - Masjid terbesar di Jerman akan diizinkan untuk menyiarkan kumandang adzan pada Jumat (15/10) waktu setempat. 

Kesepakatan ini terjadi antara komunitas Muslim dan pemeringah kota Cologne  untuk melonggarkan pembatasan.

Pengumuman yang disampaikan pada Senin (11/10) tersebut, juga memperbolehkan menyiarkan kumandang adzan untuk 35 masjid yang ada di Cologne. Waktu yang ditentukan untuk mengumandangkan Adzan adalah lima menit pada hari Jumat antara siang hingga jam 3 sore waktu setempat.

“Mengizinkan panggilan muazin (adzan) bagi saya adalah tanda hormat,” tulis Wali kota Cologne Henriette Reker di akun Twitter resminya @HenrietteReker, Senin (11/10).

Panggilan adzan salat bisa terdengar bersamaan dengan lonceng katedral Cologne, gereja Gotik terbesar di Eropa utara, saat orang-orang baru tiba di stasiun kereta api utama kota, kata Henriette Reker.

"Ini menunjukkan bahwa keragaman dihargai dan hidup di Cologne," lanjut Retter.

Kontroversi juga tak luput saat pembangunan masjid terbesar di Cologne tersebut. Namun, pihak masjid meyakini bahwa mereka tidak akan menyiarkan kumandang adzan lima kali sehari seperti negara Muslim.

Adzan yang akan disiarkan harus mematuhi batasan volume pengeras suara mereka, dan memberi tahu tetangga sekitar sebelum menyiarkanya.

Sementara itu ada sekitar 4,5 juta Muslim yang tinggal dan menjadi kelompok minoritas agama terbesar di Jerman.sinpo

Komentar: