Rizal Ramli Banggakan Eijkman! Dulu Dapat Nobel, Sekarang Bubar, QuoVadis Riset

Laporan: Samsudin
Sabtu, 01 Januari 2022 | 15:40 WIB
Ekonom senior Rizal Ramli/net
Ekonom senior Rizal Ramli/net

SinPo.id - Ekonom senior Rizal Ramli melontarkan kritikan tajam terkait pembubaran lembaga penelitian bidang biologi molekuler, Eijkman. Apalagi informasinya, pembubaran mereka tanpa adanya pesangon yang jelas dari pemerintah.

Padahal menurut RR-sapaan akrab Rizal Ramli, Lembaga Eijkman, dapat Nobel di zaman Belanda, sangat terkenal dalam bidang research.

“Kok dibubarin oleh politisi-politisi yang modal kuasa doang,” tulis RR di akun Twitternya, dikutip SinPo.id, Sabtu (1/1).

RR menyayangkan pembubaran Eijkman oleh politisi-politisi yang modal kuasa tanpa mengerti manfaat dan cara kerja Lembaga Riset.

Alih-alih memperkuat, para pemegang kekuasaan justru memperlemah lembaga riset kebanggaan bangsa.

“Biasanya hanya merusak, bukan menambah nilai .. quo vadis riset (emoji tangan terkenal),” tutup RR.

Seperti diberitakan sebelumnya, tim Waspada COVID-19 dari Lembaga Eijkman (WASCOVE) pamit. Kegiatan deteksi COVID- 19 per awal Januari 2022 akan diambil alih oleh kedeputian Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).

"Mulai tanggal 1 Januari 2022, kegiatan deteksi COVID-19 di PRBM Eijkman akan diambil alih kedeputian Riset dan Inovasi Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN),” tulis tim WASCOVE Eijkman dalam unggahan twitternya seperti dikutip SinPo.id, Sabtu (1/1).

“Tim WASCOVE ingin mengucapkan terima kasih kepada seluruh rakyat Indonesia atas dukungan yang diberikan kepada kami sampai saat ini," sambungnya.  

Dalam unggahan tersebut, pihak Eijkman juga mengucapkan selamat tahun baru 2022.

“Selamat Tahun Baru 2022. Salam sehat, WASCOVE. Bersama, kita pulih kembali. Kami Pamit.” tambahnya.

WASCOVE merupakan tim yang dibentuk untuk menghadapi pandemi COVID-19 di Indonesia. Selama pandemi COVID-19, Tim WASCOVE berperan dalam deteksi dan penelitian virus SARS-CoV-2. Termasuk penelitian plasma konvalesen dan pengembangan vaksin Merah Putih.

Diketahui, Tim WASCOVE Eijkman bekerja sejak 16 Maret 2020 hingga 31 Desember 2021.sinpo

Komentar: