Singgung Usia Pak Bowo, NasDem Tak Pede dengan Kader Sendiri?

Laporan: Bayu Primanda
Senin, 18 Juli 2022 | 12:21 WIB
Igor Dirgantara/Elshinta
Igor Dirgantara/Elshinta

SinPo.id -  Direktur Lembaga Survei dan Polling Indonesia (SPIN) Igor Dirgantara menanggapi pernyataan yang dilontarkan Ketua Umum NasDem, Surya Paloh tentang pendapatnya soal Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Menurut Igor, Surya Paloh yang menyinggung soal umur Prabowo di Pilpres, dianggapnya tak melihat keinginan besar masyarakat yang ingin Menteri Pertahanan RI tersebut jadi Presiden.

Pasalnya, dalam sejumlah survei nasional, nama Prabowo terus konsisten jadi yang teratas dan top of mind Indonesia.

"Seharusnya Nasdem lihat data terlebih dahulu, bahwa prabowo itu punya elektabilitas tinggi dan punya kendaraan politik," ujar Igor saat dikonfirmasi Sinpo.id, Senin, 18 Juli 2022.

Igor menambahkan, secara tradisi, Presiden RI yang diusung pada tiap Pilpres merupakan seorang kader partai. Dengan demikian, nama Prabowo yang tertinggi diantara Ketum Partai lain berpeluang besar jadi pemenang di Pemilu mendatang.

"Bahkan berdasarkan tradisi politik kita, dari presiden pertama Soekarno sampai Presiden Jokowi, semuanya tercatat sebagai kader partai," kata dia.

Fenomena sebaliknya justru terjadi di NasDem. Partai yang dipimpin langsung oleh Surya Paloh itu justru tak pede dengan kadernya sendiri.

NasDem malah memilih mencalonkan orang lain di luar partainya untuk jadi capres di Pilpres 2024.

"Justru baru kali ini terjadi ada partai politik yang elektabilitasnya menurun memakai strategi mengusulkan sosok non-kader parpol, bahkan kader partai lain untuk diusung sebagai capres 2024," kata dia.

Tak heran jika pernyataan Surya Paloh terkesan seakan menyiratkan, bahwa NasDem sedang bingung ingin merapat ke koalisi mana, lantaran tak punya modal dari sosok internal kader partai sendiri.

"Pernyataan tersebut menyiratkan bahwa NasDem seperti bingung dan galau, mungkin karena tidak punya sosok capres dari internalnya (kader) yang bisa  diusung sendiri, sampai nama Prabowo pakai dibawa-bawa," tukas dia.sinpo

Komentar: