TKN Serap Aspirasi Warga dari Relawan KUW Soal Kesulitan UMKM

SinPo.id -  Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran menyerap aspirasi dari relawan Kelompok Usaha Warga (KUW) yang menyambangi Rumah Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu, 27 Januari 2024.

Adapun aspirasi ini dikumpulkan para relawan KUW untuk kemudian disuarakan kepada Prabowo-Gibran, dimana paslon nomor urut 2 itu punya perhatian khusus untuk masalah UMKM.

"Kan sering kali ya bapak-ibu masalahnya apa sih kalau berwirausaha masalahnya adalah modal. Mereka juga bingung aksesnya, lho kenapa nggak mengajukan KUR, seringkali ternyata masalahnya adalah karena mereka tidak punya yang namanya izin," ungkap Ketua KUW, Rhesa Yogaswara di Rumah Kertanegara 4, Jakarta, Sabtu, 27 Januari 2024.

Dilema para pengusaha mikro yang belum memiliki izin usaha, biasanya terjadi di pedagang kecil seperti penjual bakso keliling, penjual siomay dan berbagai macam jajanan kuliner khas gerobakan.

Dari situlah, relawan KUW mendampingi mereka untuk kemudian bisa mengakses bantuan modal dari pemerintah.

"Nah pengusaha mikro pedagang cilok itu kan sebenarnya harusnya punya izin ya, nah mereka bingung. Ini kita dampingi betul," kata Rhesa.

Sejalan dengan upaya memajukan UMKM Indonesia, dan visi-misi Prabowo-Gibran yang ingin melanjutkan program-program kerakyatan era Presiden Joko Widodo, KUW pun menyatakan dukungannya terhadap Prabowo-Gibran.

"Yang paling memahami kendala kita sebagai pelaku usaha kecil itu adalah Pak Prabowo dan Mas Gibran. Mungkin ini adalah satu pernyataan dari Kelompok Usaha Warga bahwa kita menyatakan dukungannya secara penuh kepada Pak Prabowo dan Mas Gibran," kata Rhesa.

Merespons dukungan tersebut, Wakil Komandan TKN Golf, Wahab Talaohu mengaku bangga dengan apa yang telah dilakukan relawan KUW selama ini.

"Kami bangga dan Kami yakin dengan gerakan yang independen yang dilakukan oleh kawan-kawan Kelompok Usaha Warga. Kami yakin tidak mustahil sebentar lagi kita akan memenangkan pertarungan ini dan kalau Prabowo-Gibran menang sebagai presiden dalam sekali putaran ini kita menghemat anggaran yang begitu besar Rp17 triliun," kata Wahab.

Menurut Wahab, jika anggaran untuk pemilu bisa dihemat, maka uang tersebut bisa dialihkan ke program-program kerakyatan lain yang lebih bermanfaat.

"Kita sumbangkan pada pengusaha-pengusaha kecil ya jadi saya kira ini kesempatan yang baik sekali lagi kami atas nama Prabowo-Gibran mengucapkan terima kasih," tukas Wahab.