PBNU Apresiasi Pemilu 2024 Berjalan Baik dan Damai

Laporan: Juven Martua Sitompul
Jumat, 16 Februari 2024 | 17:57 WIB
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (SinPo.id/ NU Online)
Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (SinPo.id/ NU Online)

SinPo.id - Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menilai Pemilu 2024 terlaksana dengan baik. PBNU mengapresiasi segenap pihak, mulai dari pemerintah, penyelenggara pemilu, hingga kontestan dan masyarakat yang telah melaksanakan pesta demokrasi dengan baik.

"Atas nama PBNU, saya ingin menyampaikan selamat kepada bangsa Indonesia, khususnya kepada pemerintah, penyelenggara pemilu, para kontestan bahwa proses pemilu sampai dengan pemungutan suara telah terlaksana dengan baik," kata Ketua Umum PBNU KH Yahya Cholil Staquf (Gus Yahya) dalam konferensi pers di Gedung PBNU, Jakarta, Jumat, 16 Februari 2024.

Gus Yahya mengatakan PBNU berpendapat pelaksanaan Pemilu 2024 sejauh ini sudah berjalan lancar dan damai. Hal ini, kata dia, menjadi kemenangan bagi bangsa Indonesia.

"Sampai titik ini, kami menyimpulkan bahwa dalam proses ini Indonesia sudah menang karena proses berjalan dengan baik, damai lancar, dan bisa kita selesaikan," ucap dia.

Ke depannya, Gus Yahya mengajak masyarakat menunggu hasil resmi Pemilu 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Pemilu 2024 meliputi pemilihan presiden dan wakil presiden, anggota DPR RI, anggota DPD RI, anggota DPRD provinsi, serta anggota DPRD kabupaten/kota dengan daftar pemilih tetap (DPT) tingkat nasional sebanyak 204.807.222 pemilih.

Hasil hitung cepat sementara Pilres 2024 menunjukkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menang telak dari pasangan lain, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. Rata-rata hasil perhitungan dari sejumlah lembaga survei, Prabowo-Gibran memperoleh 56-58 persen suara.

Di urutan ke dua ada pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan perolehan suara 29.25 persen. Di posisi terakhir ada pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD dengan perolehan suara 17,44 persen.sinpo

Komentar: