Mendag Zulhas Ungkap Penyebab Harga Beras Masih Tinggi

Oleh: Mufit
Kamis, 14 Maret 2024 | 14:48 WIB
Mendag Zulhas mengunjungi Tanah Abang (Foto/Mufit)
Mendag Zulhas mengunjungi Tanah Abang (Foto/Mufit)

SinPo.id -  Menteri Perdagangan (Mendag)  Zulkifli Hasan mengungkap penyebab masih tingginya harga beras lokal. Hal tersebut lantaran adanya pergeseran waktu musim panen raya sehingga membuat stok beras berkurang.

Hal tersebut disampaikan pria yang akrab dipanggil Zulhas itu di sela-sela melakukan kunjungan ke Pasar Tanah Abang, Blok A, Jakarta Pusat, Kamis 14 Maret 2024.

“Memang kalau beras lokal belum panen raya, jadi harganya tinggi karena barangnya kurang,” kata Zulhas.

Lebih lanjut, Zulhas menyebut biasanya waktu panen raya jatuh pada Januari. Namun, karena El-Nino waktu tanam mundur sehingga membuat panen raya bergeser pada April hingga Mei 2024 mendatang.

"Mudah-mudahan bulan depan sudah bisa panen raya, sehingga berasnya melimpah dan harga beras lokal bisa turun," ucapnya.

Dia juga menyebut harga beras premium yang dijamin pemerintah dari Bulog sebesar Rp14.000 per kilogram. Sementara itu, harga beras program Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) sebesar Rp11.000 per kilogram.

“Jadi masyarakat bisa memilih, kalau yang premium kemahalan, ada berasnya dari SPHP Bulog dan perum Bulog yang harganya tetap,” imbuh Zulhas.sinpo

Komentar: