Kasus Covid-19 Melonjak, Jubir Kemenkes: Dampak Libur Lebaran Dan Varian Baru Virus

SinPo.id - Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung sekaligus Juru Bicara Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Siti Nadia Tarmizi menyebut kenaikan kasus Covid-19 yang mencapai 20 ribu lebih dalam akhir-akhir ini merupakan dampak dari pasca liburan, Idul Fitri dan arus balik.

Sehingga kata Nadia, peningkatan kasus Covid-19 terlihat akhir-akhir ini.

"Ini dampak dari pasca liburan dan pasca Idul Fitri dan mobilitas arus balik dan arus mudik. Jadi kalau saat ini peningkatan kasus hal ini terjadi karena dampak 2 sampai 3 minggu yang lalu," kata Nadia saat dikonfirmasi wartawan.

Selain itu Nadia menuturkan, kenaikan kasus yang melonjak lantaran adanya varian baru seperti varian Alpha, Beta, dan Delta. Karena itu, kecepatan penularan covid-19 varian baru tersebut lebih cepat.

"Ditambah dengan varian baru yan sudah transmisi lokal. Kecepatan penularanya lebih cepat,"  tutur Nadia.

Tak hanya itu, Nadia menegaskan  pemerintah terus bergerak cepat untuk menekan Covid-19 dengan memperketat PPKM Mikro dan displin protokol kesehatan. 

"Kita lakukan untuk mengerem dengan cara melakukan pembatasan  kegiatan masyarakat dan mengetatkan kembali pelonggaran protokol kesehatan," ungkapnya.

Sebelumnya, kasus Covid di Indonesia hari ini kembali melonjak dratis pada Minggu (27/6). Berdasarkan data Satgas Covid-19,  penambahan kasus positif hari ini mencapai 21.342 kasus. Sehingga jumlah kasus positif di Indonesia mencapai 2.115.304 kasus.

Kemudian Satgas Covid-19 juga melaporkan kasus sembuh Covid-19 pada hari ini bertambah sebanyak 8.024  kasus. Secara total kasus sembuh yakni sebanyak 1.850.481 kasus

Selanjutnya dilaporkan sebanyak 409 orang yang meninggal karena Covid-19 pada hari ini. Sehingga total kasus meninggal di Indonesia sudah tembus ke angka 57.138 kasus.

Penambahan kasus aktif hari ini sebanyak 12.909 kasus. Adapun total kasus aktif Covid-19 di Indonesia yakni mencapai 207.685 kasus.

Sementara jumlah suspek 129.891 dan jumlah spesimen sebanyak 98.904 . Pada Sabtu (26/6), jumlah kasus positif Covid-19 bertambah 21.095 kasus.