Turut Berduka Atas Kematian Vanessa-Bibi, KPAI: Mohon Dampingi Terus Anaknya

Laporan: Farez
Jumat, 05 November 2021 | 14:14 WIB
Makam pasangan suami istri Vanessa Angel-Bibi Ardiansyah/Net
Makam pasangan suami istri Vanessa Angel-Bibi Ardiansyah/Net

SinPo.id - Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) turut berduka atas peristiwa kecelakaan keluarga Vanessa Angel dan Febri Ardiansyah atau Bibi di Tol Jomol, Jawa Timur, pada Kamis (4/11) kemarin.

Komisioner KPAI Jasra Putra menuturkan, peristiwa duka kehilangan seringkali meninggalkan bekas yang dalam, bagi para korbannya. Apalagi secara mendadak kehilangan orang tua, bagi putera kedua mendiang, Gala Sky Andriansyah.

"Sebagai anak kecil, Gala masih belum bisa memahami mengapa orang tua pergi meninggalkannya, sehingga butuh proses pendampingan yang baik," tutur Jasra dalam keterangannya di Jakarta, Jumat siang (5/11).

Jasra mengurai, kehidupan dan kematian sebuah konsep yang belum bisa di pahami anak, namun yang terpenting dalam kesedihan anak selalu didampingi. "Jangan lepas pendampingan," katanya.

Kesedihan yang ada, kata Jasra, harus terus dibawa ke hal positif. Seperti diajak mendoakan, anak di ajak mengerti bahwa manusia diciptakan Tuhan. Sehingga kematian adalah kasih sayang Tuhan kepada manusia.

"Alihkan anak untuk menceritakan apa yang paling disukai orang tuanya, kepadanya. Dan ajaklah untuk berbuat hal yang sama. Agar menjadi semangat Gala dan motivasi dalam menjalani hari hari kesedihannya," tutupnya.

Vanessa Angle dan suaminya Febri Andriansyah tewas dalam kecelakaan tunggal di Tol Jombang, persisnya di KM 672.

Vannesa bersama suami tewas dalam kecelakaan saat bepergian menjalankan tugas Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) dengan menggunakan mobil Pajero Putih B 1284 BJU.

Kapolres Jombang, AKBP Agung Setyo menyampaikan, diduga kuat penyebab kecelakaan lantaran sopir lelah atau mengantuk sehingga menabrak pembatas jalan.

Dalam kecelakaan ini, dua orang dipastikan tewas, sementara tiga lainnya yakni anak Vanessa, pembantu dan sopir selamat.sinpo

Komentar: