Varian Omicron Mengancam, Inggris Wajibkan Lagi Pakai Masker, Prokes Diperketat
SinPo.id - Pemerintah Inggris mengumumkan pengetatan protokol kesehatan dan pembatasan, untuk mencegah penyebaran Covid-19 varian Omicron pada Minggu (28/11).
Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid mengatakan, kewajiban mengenakan masker akan berlaku lagi di toko-toko dan transportasi umum mulai Selasa (30/11).
Situs web pemerintah Inggris telah menginstruksikan untuk penumpang yang memasuki Inggris agar melakukan tes PCR dua hari setelah kedatangan mereka, dan mengisolasi diri sampai menerima hasil negatif.
WHO sendiri telah menyatakan varian Omicron mengkhawatirkan, tetapi para ilmuwan masih terus mencoba menilai seberapa berbahayanya varian tersebut pada Jumat (26/11)
Sebelumnya Inggris telah mengumumkan telah ada dua infeksi yang datang saat pejabat di Eropa bersiap untuk menghadapi kasus baru dari varian tersebut, beberapa hari setelah pertama kali diidentifikasi di Afrika selatan pada Sabtu.
Selain Inggris, Jerman, Italia, dan Belanda, juga mengkonfirmasi masuknya varian tersebut di negaranya, meskipun sebagian besar negara Eropa menutup penerbangan dari negara-negara selatan Afrika, tempat jenis baru Covid-19 itu pertama kali diidentifikasi.
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
OLAHRAGA | 2 hari yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
POLITIK | 14 jam yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
HUKUM | 1 hari yang lalu
HUKUM | 23 jam yang lalu
POLITIK | 2 hari yang lalu
POLITIK | 15 jam yang lalu