Mauricio Pochettino Ikhlas Dipecat PSG

SinPo.id - Mauricio Pochettino mengaku ikhlas dengan keputusan Paris Saint-Germain (PSG), yang memecat dirinya pada awal Juli 2022 silam. Pelatih berpaspor Argentina itu banyak mengambil hal positif setelah dirinya tak lagi dipakai dari klub raksasa Prancis tersebut.

Seperti diketahui, sejak awal musim 2021-2022, PSG memang mengalami pasang surut di bawah asuhan Mauricio Pochettino. Walaupun berhasil meraih gelar juara Liga Prancis, Mauricio Pochettino tetap dianggap gagal.

Hal itu disebabkan PSG gagal menjadi juara Liga Champions 2021-2022. Pihak klub pun kecewa dengan Mauiricio Pochettino. PSG akhirnya memilih memecatnya dan menunjuk Christophe Galtier untuk dapat meraih hasil maksimal musim depan.

Mauricio Pochettino pun menanggapi pemecatannya dengan berlapang dada. Pria 50 tahun itu akan tetap melakukan evaluasi kepada dirinya setelah 18 bulan bertugas menjadi juru taktik di PSG.

"Saya tenang, saya menerima keadaan yang harus kita lalui. Semuanya berakhir agak terlambat, dan saya harus menganalisis semua yang telah terjadi dalam 18 bulan terakhir di Paris Saint-Germain," ujar Mauricio Pochettino dilansir dari Marca.

Selain itu, Mauricio Pochettino merasa dirinya mendapatkan banyak pelajaran berharga yang bisa dipetik bersama PSG. Ia bersyukur dengan perlakuan baik yang didapatkannya selama menjadi pelatih PSG.

“Saya pikir itu sangat positif. Anda selalu harus memanfaatkan pengalaman dan belajar dari mereka,” sambungnya.

“Satu-satunya hal yang bisa saya katakan adalah bahwa mereka selalu memperlakukan saya dengan baik, mereka telah memperlakukan kami semua dengan baik dan saya akan selalu berterima kasih,” tuturnya.

Saat ini Mauricio Pochettino masih berstatus free agent. Bekas pelatih di Tottenham Hotspur itu belum memilih atau dipinang oleh klub manapun, meski kompetisi musim baru di Eropa segera bergulir.