Elite NasDem Sebut KIB Buat Usung Ganjar, PAN: Nggak Tahu!

SinPo.id - Waketum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengaku tidak mengetahui kabar Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), yang akan dijadikan kendaraan mengusung Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

"Tidak tahu saya, yang pasti KIB belum mengusung capres-cawapresnya. Yang pasti PAN telah merekomendasikan banyak nama, ada 10 nama di rakernas itu," ujar Yandri kepada wartawan di Gedung DPR RI, Selasa, 27 September 2022.

Menurut Yandri, KIB saat ini masih terus berdiskusi dalam menentukan pasangan calon presiden dan wakil presiden di 2024 nanti.

"Masih mencari bentuk, mencari formula yang tepat diakhir nanti bentuk nya itu partai atau gabungan parpol yang mendaftarkan pasangan capres-cawapres ke KPU," ucapnya.

Lebih jauh, Yandri menegaskan, KIB tetap membuka peluang bagi partai lain untuk bergabung termasuk partai Gerindra.

"Semuanya masih mungkin dan KIB itu terbuka baik partai di parlemen maupun non parlemen. KIB sangat terbuka tidak pernah menutup diri," kata Yandri.

Yandri menambahkan, koalisinya masih sangat solid dan akan ada pertemuan lanjutan di Semarang.

"Kita pertemuan di Semarang tuan rumahnya PPP. Terus ini digulirkan dan kami menjaga soliditas ini, walaupun kami menjaga soliditas bukan berarti kami menutup diri," tandasnya.

Seperti diketahui, politikus NasDem Zulfan Lindan meminta masyarakat jangan menyamakan koalisi yang dibentuk partainya dengan Koalisi Indonesia Baru (KIB). Bahkan ia menyebut KIB sebagai koalisi remeh temeh

"KIB itu kan koalisi ecek-ecek itu. Artinya begini, lahirnya KIB itu kan ada kepentingan tertentu yang kita dengar konon kabarnya itu adalah untuk menjadi sekocinya Ganjar, seandainya Ganjar tidak dicalonkan dengan PDIP,” kata Zulfan dalam diskusi Adu Perspekif di kanal YouTube detikcom, Senin, 26 September 2022.