KORBAN TERBAWA ARUS

Pria di Tegal Hanyut Saat Evakuasi Jenazah Ibu Mertua

Laporan: Tim Redaksi
Selasa, 12 Maret 2024 | 21:59 WIB
Tim SAR saat mencari korban di Sungai Gung (SinPo.id/ Dok. Basarnas Semarang)
Tim SAR saat mencari korban di Sungai Gung (SinPo.id/ Dok. Basarnas Semarang)

SinPo.id - Nasib tragis menimpa Masruri (35), warga sungai Gung Kabupaten Tegal itu terseret arus saat hendak mengevakuasi ibu mertuanya, Tasripah (54). Sebelumnya Tasripah hanyut, dan ditemukan tak bernyawa.

Kepala Basarnas Semarang, Budiono mengatakan, mulanya pihaknya melihat ada sesosok mayat berjenis kelamin perempuan mengambang di sungai Gung pada Selasa, 12 Maret 2024 pagi. Mayat tersebut teridentifikasi sebagai Tasripah warga desa Pesayangan Kecamatan Talang, Kabupaten Tegal.

Warga kemudian melaporkan penemuan tersebut ke BPBD dan dilakukan evakuasi terhadap jenazah Tasripah. Namun saat dilakukan evakuasi, ternyata arus sangat deras dan jenazah hanyut kembali. Lantas tim SAR berinisiatif mencegat di jembatan Kaligayam, yang ternyata di sana sudah ada tiga menantu korban yang juga hendak melakukan evakuasi jenazah mertua mereka.

Ada menantu korban yang melihat korban lantas dia turun ke sungai untuk meraih korban dan berhasil dibawa ke tepi. Namun Masruri ternyata juga berinisiatif membantu dengan ikut terjun ke sungai, sedangkan mayat Tasripah sudah di pinggir.

"Saat berenang ke pinggir ternyata arus sangat deras dan korban yang diduga tidak mahir berenang langsung hanyut," ujar Budiono dalam keterangannya.

Basarnas Semarang yang menerima informasi kejadian tersebut dari BPBD Kabupaten Tegal langsung memberangkatkan satu tim dari Unit Siaga SAR Pemalang untuk melakukan pencarian dan penyelamatan terhadap Korban atas nama Masruri, warga Desa Pesayangan RT. 19/4 Kecamatan Talang Kabupaten Tegal tersebut. Pencarian pun digelar oleh tim SAR gabungan dengan melakukan penyisiran di sepanjang sungai Gung dengan menggunakan perahu karet.

"Tim SAR gabungan sudah melakukan penyisiran hingga muara sungai sejauh ± 5 KM dari LKP namun belum membuahkan hasil. Arus masih cukup deras dan juga masih turun hujan," kata dia.

"Karena hari sudah gelap sehingga pencarian tidak efektif, petang ini pencarian dihentikan sementara dan akan dilanjutkan esok hari. Semoga besok pagi cuaca cerah dan tim diberikan kelancaran," sambungnya.sinpo

Komentar: